Rusun Aparatur Sipil Negara (ASN) di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara akan segera dibangun. Hal ini sejalan dengan penandatanganan kontrak proyek dengan pemenang lelang yang akan dilangsungkan pekan depan.
Ketua Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN, Danis Hidayat Sumadilaga mengatakan, pada mulanya tanda tangan proyek ditargetkan berlangsung pada 16 Agustus 2023 kemarin. Namun, proses tersebut mundur.
"Mudah-mudahan, saya waktu itu janjinya sekitar Juli-Agustus. Sebetulnya ASN tanda tangan kontrak kemarin 16 Agustus, tapi agak mundur. Tapi lelangnya sudah selesai," kata Danis, dalam Konferensi Pers menyangkut progres IKN di Kantor Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Jakarta Selatan, Selasa (18/8/2023).
Tanda tangan kontrak ditargetkan dilakukan pekan depan. Tak lama berselang dari tanda tangan kontrak tersebut, groundbreaking atau proses peletakan batu pertama sebagai tanda dimulainya proyek akan dilangsungkan.
"Pekan depan tanda tangannya. Kalau sudah tanda tangan kontrak ya bisa langsung mulai (groundbreaking)," jelasnya.
Danis mengatakan, proyek rusun ASN ini menjadi salah satu proyek dengan porsi investasi terbesar dalam paket pembangunan IKN Batch 2. Secara keseluruhan, ada 47 tower hunian yang ditargetkan pada pertengahan 2024, 12 tower sudah bisa dipergunakan.
Proyek pembangunan IKN Batch 2 saat ini rata-rata masih merupakan paket terkontrak ataupun sedang persiapan lelang. Progresnya secara fisik terbilang masih sangat kecil yakni 0,1%.
Selain Rusun ASN, ada juga proyek Tol Akses IKN Nusantara Seksi 6A dan 6B sepanjang 3 km. Nantinya, tol ini yang memiliki fungsi tambahan sebagai landasan pacu (runway) pesawat dalam keadaan darurat.
"Di batch 2 paling besar itu, Tower ASN, Jalan Tol (Seksi 6A dan 6B)," katanya.
Selain itu, yang juga masuk ke pekerjaan batch 2 adalah proyek Kantor Kementerian Koordinator (Kemenko) 2, masuknya di batch 2. Berbeda dengan kantor kemenko lainnya yang masuk ke dalam proyek batch 1, proyek Kemenko 2 ini terlambat lelang sehingga masuk ke batch 2. Selain itu, ada juga pekerjaan jalan-jalan feeder yang kontrak proyeknya baru di tanda tangan.
"Kemudian kita nanti akan masuk ke batch 2 ini informasi tambahan ada landasan untuk Bandara VVIP, Tol 5B dan juga akses menuju bandara. Itu yang akan kita kerjakan pada batch 2," jelasnya.
(shc/ara)