Jakarta-Bekasi Dapat Kiriman Banjir, AHY Minta ATR/BPN 'Pelototi' Puncak

Heri Purnomo - detikFinance
Kamis, 06 Mar 2025 13:27 WIB
Menko AHY dan Menko Pratikno turun mengecek jembatan amblas di Kemang Pratama Bekasi.Foto: Heri Purnomo/detikcom
Bekasi -

Menteri Koordinator Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyoroti adanya ketidaksesuaian penggunaan lahan di wilayah Bogor, terutama di wilayah Puncak.

Menurutnya ketidaksesuaian tersebut kerap menyebabkan banjir di Jakarta, Bekasi dan sekitarnya, seperti yang terjadi beberapa waktu lalu.

"Terkait dengan tata kelola guna ini harus kita tata dengan baik karena jangan sampai apa yang terjadi di Kota atau Kabupaten lain dampaknya terjadi kota Bekasi atau tempat lain," katanya dalam rapat kordinasi dengan stakeholder terkait di Pendopo Wali Kota Bekasi, Kamis (6/3/2025).

Oleh karenanya, AHY meminta agar tata ruang di wilayah Bogor dan Puncak harus segera dibenahi. Dalam hal ini, ia meminta kepada Kementerian ATR/BPN untuk kembali mengecek penggunaan lahan di wilayah tersebut.

Jika memang ditemukan ketidaksesuaian penggunaan lahan, maka harus ada tindakan tegas kepada pihak yang mendirikan bangunan di lahan tersebut.

"Bicara Bogor, bicara Puncak coba dicek lagi dan kita harus mengambil langkah-langkah yang tegas, Karena kalau tidak, ini akan berulang," katanya.

Bahkan kata AHY, seberapa tinggi tanggul yang dibuat pemerintah tidak akan menyelesaikan masalah banjir di Jakarta, Bekasi dan sekitarnya, jika tidak ada perbaikan tata ruang.

Pasalnya, banjir yang terjadi ini merupakan siklus banjir 5 tahunan yang kerap belanja wilayah Jakarta, Bekasi dan sekitarnya akibat intensitas hujan yang tinggi serta adanya banjir kiriman dari Bogor.

"Jadi setinggi apapun tanggul yang kita buat, kalau hulunya tidak diselesaikan masalahnya. Ya masa mau bikin tanggul setinggi-tingginya. Nanti jadi monumen tanggul tertinggi," katanya.

Simak juga Video: Wamen PU Ungkap Jurus Cegah Cisarua Banjir Lagi




(hns/hns)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork