KRL ke Rangkasbitung Lumpuh, Penumpang Terjebak di Stasiun Tanah Abang

Ignacio Geordi Oswaldo - detikFinance
Kamis, 28 Agu 2025 18:36 WIB
Penumpang Terjebak di Stasiun Tanah Abang/Foto: Ignacio Geordy Oswaldo
Jakarta -

Perjalanan Commuter Line Tanah Abang menuju Rangkasbitung sore ini dihentikan sementara imbas aksi demo di sekitar Gedung DPR/MPR RI, Kamis (28/8/2025). Penghentian sementara ini dilakukan usai adanya kerumunan massa yang masuk di jalur rel lintas Tanah Abang-Palmerah.

Kondisi ini membuat para penumpang KRL menuju Rangkasbitung 'terjebak' di dalam area Stasiun Tanah Abang. Tak sedikit penumpang kemudian memilih keluar dari stasiun dan memilih menggunakan moda transportasi lain, namun ada juga yang bertahan.

Berdasarkan pantauan detikcom di lokasi sekitar pukul 17.50 WIB, saat penumpang hendak memasuki Stasiun Tanah Abang, terdapat banyak pengumuman penghentian sementara perjalanan KRL menuju Stasiun Rangkasbitung dalam secarik kertas yang ditempel di berbagai sudut stasiun, termasuk di dekat akses tap in masuk.

Lebih lanjut akses menuju peron 5 dan 6 via jembatan penyeberangan orang (JPO) Stasiun Tanah Abang juga sudah ditutup menggunakan tiang-tiang pembatas. Jika dilihat dari peron 2 (seberang peron 5 dan 6) terlihat ada satu rangkaian KRL yang terparkir di jalur 5 dengan pintu tertutup rapat tanpa ada satupun penumpang di dalamnya.

Pada akhirnya, penumpang tujuan Stasiun Rangkasbitung yang tidak bisa memasuki peron hanya terduduk di sekitar bangunan baru Stasiun Tanah Abang. Meski begitu, hingga pukul 18.10 WIB terpantau tidak ada penumpukan penumpang yang cukup serius.

"Iya, KRL menuju Rangkasbitung ditutup. Kami belum bisa memastikan sampai kapan, karena masih ada aksi di sekitar sana," kata salah seorang petugas KCI di Stasiun Tanah Abang, Kamis (28/8/2025).

Stasiun KRL Tanah Abang Foto: Ignacio Geordy Oswaldo

Lebih lanjut, para penumpang yang ingin menuju Stasiun Rangkasbitung kemudian disarankan untuk keluar dari area Stasiun Tanah Abang dan berpindah menggunakan moda transportasi lain menuju Stasiun Kebayoran. Dari sana penumpang dapat melanjutkan perjalanan KRL lintas Tanah Abang-Rangkasbitung dengan normal, meski diperkirakan adanya penumpukan penumpang.

"Kalau mau dari sini keluar dulu, pindah ke Stasiun Kebayoran naik transportasi lain, di sana berjalan normal. Kemungkinan di sana ramai ya," imbuhnya.

Sebagai tambahan informasi, sebelumnya VP Corporate Secretary KAI Commuter, Joni Martinus, mengatakan mulai pukul 15.17 WIB perjalanan KRL Rangkasbitung hanya beroperasi sampai Stasiun Palmerah dan Kebayoran untuk kemudian kembali menuju Serpong/Rangkasbitung.

"Jalur rel lintas Tanah Abang-Palmerah terdapat kerumunan massa. Untuk sementara, perjalanan Commuter Line Rangkasbitung dari Stasiun Tanah Abang dihentikan," kata Joni dalam keterangan tertulis.

Pola operasi ini bersifat sementara sampai kondisi kembali kondusif dan aman. Demi keselamatan, KAI Commuter menutup sementara perjalanan dari Stasiun Tanah Abang.

Joni mengimbau pengguna Commuter Line Rangkasbitung mencari alternatif stasiun keberangkatan dan kedatangan lain. Pengguna tujuan Serpong/Rangkasbitung dapat naik-turun di Stasiun Kebayoran, sementara pengguna tujuan Cikarang, Bogor, dan Tangerang bisa menggunakan Stasiun Karet.

Tonton juga video "Kondisi Penumpang KRL di Stasiun Palmerah Imbas Demo Ricuh DPR" di sini:




(igo/fdl)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork