Hati-hati! Jangan Terlena Pakai Kredit Online

Hati-hati! Jangan Terlena Pakai Kredit Online

Sylke Febrina Laucereno - detikFinance
Rabu, 12 Des 2018 09:39 WIB
Hati-hati! Jangan Terlena Pakai Kredit Online
Ilustrasi/Foto: Tim Infografis Zaki Alfarabi
Ekonom INDEF Bhima Yudhistira Adhinegara menjelaskan untuk mengurangi fintech layanan kredit online yang 'nakal' regulator harus berani memperketat pengawasan. Dia menyebutkan, peer to peer lending yang disebut high interest and short term (HIST) ini memang memiliki banyak masalah, karena sasarannya adalah kredit konsumtif.

"Bunga yang diberikan tinggi, dendanya mahal jika terlambat dan tenor atau jangka waktunya pendek. Kurang dari satu tahun," kata Bhima saat dihubungi, Selasa (11/12/2018).

Dia menambahkan untuk mengurangi ruang gerak fintech seperti ini, OJK harus memiliki unit pengawasan dan aduan khusus untuk fintech konsumtif. "Misalnya OJK bisa membuat pembatasan bunga kredit online itu, jadi ada bunga kredit maksimal," ujar Bhima.

Contohnya, maksimum rata-rata bunga kredit perbankan 10%. Jadi jika fintech memberikan bunga lebih dari angka tersebut bisa dikenakan sanksi. Memang, saat ini OJK belum mengatur besaran maksimal bunga untuk kredit online melalui fintech.

OJK saat ini akan menindaklanjuti keluhan masyarakat terkait kredit online. Anggota Dewan Komisioner OJK bidang edukasi dan perlindungan konsumen Tirta Segara menjelaskan dibutuhkan waktu untuk menyelesaikan permasalahan ini.

Namun dia menyebut, jika usaha OJK tidak berhasil maka OJK akan mengarahkan ke ranah hukum. Walau begitu, dirinya menyebut bahwa pengaduan konsumen yang telah masuk dalam OJK baru berjumlah 200 pengaduan, pengaduan tersebut lebih didominasi oleh ketidakpahaman konsumen.

"Saya kalau menghitung yang masuk ke OJK 200an pengaduan gak sampai 2000," tukas Tirta.

Contohnya fintech yang menyalurkan kredit online bernama Kredivo. Layanan ini menawarkan bunga sebesar 41,74% per tahun bunga ini hanya dibebankan ke tagihan berjalan yang belum terbayar. Kemudian untuk per bulan 2,95%. Cicilan yang disediakan mulai dari 3-12 bulan. (kil/ara)

Hide Ads