Namun di lain pihak juga ada hal-hal yang perlu diperhatikan antara lain bagaimana kita harus memastikan adanya kesamaan level of playing field dari perusahaan, agar bisa memanfaatkan digitalisasi skill making dari perusahaannya dan jumlah dan bagaimana dampak dari cyber security ataupun kepada stabilitas lainnya.
Menurut dia hal ini akan mempengaruhi eksternal dan modal asing yang masuk ke negara-negara dan akan berujung pada pertumbuhan ekonomi. Apalagi COVID-19 saat ini juga sudah menyebabkan pertumbuhan secara sektoral mengalami perubahan.
Misalnya di sektor transportasi, perdagangan, hotel dan restoran sampai manufaktur juga tertekan pertumbuhannya akibat pandemi ini.
"Ke depan nanti apabila kita sudah keluar dari COVID tetap harus masih mengadopsi yang namanya protokol COVID-19 karena sampai saat ini yang anti-virus nya belum ditemui. Nah untuk itu kita perlu melihat apa arahan umum kebijakan ekonomi di era peradaban baru pandemi COVID-19 ini menyebabkan wake up call yang kita harus melihat ulang evaluasi Apa yang kita lakukan dalam perekonomian," jelas dia.
Simak Video "Video: Tok! DPR Pilih Ricky Perdana Gozali Jadi Deputi Gubernur BI"
[Gambas:Video 20detik]
(kil/dna)