Pihak bank menyarankan Supriyatna ke Bank Indonesia. Namun penukaran ke BI terganjal pandemi. Hingga akhirnya dia baru bisa menukarkan uang-uang rusaknya hari ini.
"Ya saya juga tahu di sini dari berita dan dari teman, katanya BI udah buka untuk penukaran uang rusak. Langsung saya jalan ke sini. Tapi masih dihitung berapa jumlah yang bisa ditukar," jelas dia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Supriyatna mengungkapkan, celengan plastik yang jadi korban banjir ini memang diniatkan untuk biaya sekolah sang anak. Uang yang disimpan berasal dari sisa uang operasionalnya setiap hari.
Dia mengaku senang dengan adanya penukaran uang rupiah rusak ini. Karena sebagian uangnya masih bisa diselamatkan.
Bank Indonesia (BI) membuka layanan penukaran uang rusak hari ini. Bank sentral menyebut penukaran ini akan dibuka setiap kamis pukul 08.00 - 11.30 di kantor pusat BI dan kantor perwakilan BI di seluruh daerah.
Simak Video "Video: Tampang Penipu yang Ngaku Bisa Gandakan Uang di Cilacap"
[Gambas:Video 20detik]
(kil/zlf)