Dulu Semangatnya Gratis, ATM Link Kini Kok Berbayar?

Dulu Semangatnya Gratis, ATM Link Kini Kok Berbayar?

Soraya Novika - detikFinance
Jumat, 21 Mei 2021 10:27 WIB
Bank Mandiri memberikan layanan perbankan selama musim mudik dengan menempatkan dua unit ATM Link di Rest Area KM 19 dan 39 ruas tol Jakarta-Cikampek.
Foto: Agung Pambudhy

"Bisa beri dampak efisiensi capex (Capital Expenditure). Kalau beli 1 ATM, biasanya dibayar 1 bank. Hari ini, dengan beli 1 unit ATM (ATM Himbara) bisa dibiayai bersama-sama. Kita gotong bersama-sama, beri dampak efisiensi 4 bank bank," tuturnya.

Tak lama sesudah itu, transaksi di ATM Link seperti cek saldo dan tarik tunai digratiskan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Setelah itu, sekitar tahun 2017 Kementerian BUMN berencana menggratiskan biaya transfer antar bank BUMN yang menggunakan jaringan Link. Hal itu dilakukan secara bertahap.

Dimulai dari menggratiskan transfer antar sesama bank BUMN misal BTN ke Bank Mandiri. Pengiriman uang antar rekening Bank Himbara dikenakan biaya Rp 4.000. Nanti misalnya untuk transfer ke Mandiri ke BNI atau BRI ke BTN, biaya inilah yang akan dihapuskan oleh Himbara hingga menjadi nol rupiah.

ADVERTISEMENT

Sedangkan, untuk pengiriman uang dari Bank Himbara ke Bank Non Himbara atau sebaliknya dikenakan biaya Rp 6.500. Begitupun transfer dari bank non Himbara ke bank Non Himbara menggunakan ATM Link bertarif Rp 6.500.


(ang/ang)

Hide Ads