PT Astra Honda Motor (AHM) sebagai supplier kendaraan bermotor Honda memberi klarifikasi menyangkut keluhan konsumennya lantaran tidak diperbolehkan membeli motor honda secara cash dan harus kredit di sebuah dealer Honda.
Oleh karena itu, General Manager of Corporate Communication AHM, Ahmad Muhibbudin buka suara. Ia mengatakan, tidak ada kebijakan dari pihaknya yang membedakan konsumen seperti yang terjadi pada kasus tersebut.
"Dari AHM tdk ada kebijakan yg membedakan konsumen. Setiap konsumen punya hak utk memilih membeli scr kredit atau cash. Dealer hrs bantu konsumen sesuai preferensi cara membeli motor barunya; cash atau kredit," ujar Muhib kepada detikcom, Rabu (31/8/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan demikian, ia menegaskan, pihaknya memberikan kebebasan terhadap para konsumen untuk memilih metode pembeliannya.
"Terserah konsumen memilih yg mana ya," jelasnya.
Baca juga: Beli Motor Wajib Kredit Nih? |
Pernyataan ini disusul dengan klarifikasi dari pihak dealer, yakni CV Jaya Motor Thamrin, yang mengatakan pihaknya telah menyelesaikan perkara ini dengan menemui konsumen tersebut dan memberikan penjelasan atas keluhan yang disampaikan.
"Atas keluhan yang disampaikan, kami CV Jaya Motor Thamrin menginformasikan bahwa dealer resmi Honda menerima pembelian sepeda motor Honda baik secara cash dan kredit dengan perlakuan yang sama," tulis Pimpinan Dealer Honda Jaya Motor Thamrin, Laili Arif dalam keterangannya, dikutip Rabu (31/8/2022).
"Adapun saat ini keluhan tersebut telah kami proses dan permasalahan ini sudah ditangani dengan baik," tambahnya.
Bersambung ke halaman selanjutnya.
Sebelumnya, viral di media sosial Twitter tentang seorang konsumen yang tidak bisa membeli satu unit motor secara tunai lantaran pihak dealer seolah mempersulit dan mengarahkannya untuk kredit. Bahkan, sang sales menyebut aturan tersebut merupakan ketentuan dari pihak Honda pusat Jakarta.
Sang konsumen, Vicky, langsung membuat surat pembaca ke Media Konsumen pada 26 Agustus lalu, hingga potongan artikelnya diunggah oleh akun Twitter @txtdaribrand.
"Saya ingin membeli motor Honda PCX di dealer Jaya Motor Thamrin Semarang secara cash, tapi dipersulit. Katanya PCX tidak boleh dibeli secara cash, harus kredit," tulis Vicky, dalam potongan artikel surat pembaca Media Konsumen yang diunggah @txtdaribrand.
"Padahal unit ada, tapi kalau mau ambil ya harus kredit. Kalau gak mau kredit, unti akan dikasih orang lain yang mau kredit," tambahnya.
Dalam unggahan ini, tercantum pula beberapa gambar tangkapan layar berisi pesan Whatsapp antara Vicky dan sales dari dealer terkait.
"Kalau bisa saya paringgi pak. Saya punya indenann castamer 1 udah 3 bln pcx merah cash..gak dapet2 saya sampai bingung," bunyi isi pesan Whatsapp dari sang sales dalam tangkapan layar tersebut.
"Bukan dari dealernya bapak. dr pusatnya.. pembelian pcx prioritas credit dulu," tambahnya.
(dna/dna)