Upaya BSI Bangun Ekonomi Desa di 10 Provinsi Diganjar Penghargaan

Upaya BSI Bangun Ekonomi Desa di 10 Provinsi Diganjar Penghargaan

Jihaan Khoirunnisaa - detikFinance
Jumat, 01 Sep 2023 20:03 WIB
Bank Syariah Indonesia
Foto: dok. BSI
Jakarta -

PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) menyabet penghargaan Special Recognition of Outstanding Initiative dalam ajang Indonesia Awards 2023. Anugerah ini diberikan atas inisiatif perseroan dalam membangun ekonomi desa di 10 provinsi di Tanah Air, dengan menyentuh 4.095 orang penerima manfaat.

Direktur Sales & Distribution BSI Anton Sukarna BSi terus berupaya membangun dan memperkuat ekonomi desa lewat program Desa BSI (Bangun Sejahtera Indonesia) yang dilaksanakan melalui pendayagunaan dana ZISWAF. Lewat program ini, perusahaan mendorong penguatan sumberdaya lokal untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Lebih lanjut dia menjelaskan, program Desa BSI diluncurkan karena melihat banyaknya jumlah penduduk miskin, terutama yang tinggal di pedesaan. Diketahui berdasarkan data BPS per Maret 2023, penduduk miskin di Indonesia mencapai 25,90 juta jiwa atau sekitar 9,36% yang mana 14,16 juta di antaranya atau 56,67% penduduk miskin berada di pedesaan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pelaksanaan program difokuskan pada pengembangan klaster usaha pertanian, peternakan, perikanan dan perkebunan. Kami juga bekerja sama dengan BSI Maslahat dan melakukan pendekatan yang dilakukan dengan pendampingan intensif, baik teknis maupun dakwah islam," ujar Anton dalam keterangan tertulis, Jumat (1/9/2023).

ADVERTISEMENT

Anton menekankan BSI membangun desa-desa yang memiliki potensi sumber daya ekonomi, sehingga diharapkan ke depan desa tersebut dapat berkembang, baik dari sisi ekonomi, sosial maupun spiritual.

"Hingga saat ini BSI telah membina 15 desa, 4 klaster di 10 Provinsi dengan 4.095 orang penerima manfaat," ungkap Anton.

Dalam membantu desa binaan, lanjut dia, BSI menerapkan strategi mulai dari aspek hulu hingga hilir. Mulai dari mengelola dan mendayagunakan dana ZIS kepada para mustahik penerima manfaat program, program pembinaan pengembangan klaster usaha, hingga akses pembiayaan dan kemudahaan akses ke pasar.

Anton juga mengatakan program tersebut juga memfasilitasi mustahik melalui penguatan dan pengembangan sumber daya ekonomi lokal sehingga dapat memberikan manfaat yang berkelanjutan.

"Secara umum di desa masih ada potensi sumber daya ekonomi lokal yang masih dapat dikembangkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, sehingga melalui program Desa BSI program kami mengarahkan komoditi yang dapat mendukung ketahanan pangan baik pertanian, peternakan, maupun perikanan yang sebagian besar di desa," jelas Anton.

Dia menambahkan BSI akan terus berusaha untuk mencapai misinya menjadi menjadi bank yang memberikan kontribusi terbaik kepada ekonomi, lingkungan dan sosial, dengan menjadi top 5 bank di Indonesia dalam hal rasio pembiayaan berkelanjutan dan implementasi CSR.

"Kami harap BSI akan menjadi bank yang dapat memberikan akses keuangan berkelanjutan di Indonesia dengan produk dan layanan yang sesuai dengan kebutuhan nasabah dan masyarakat," pungkas Anton.

(anl/ega)

Hide Ads