Karena merasa adanya kenaikan penghasilan yang didapatkan, mengubah rutinitas harian yang berhubungan dengan uang menjadi hal yang dirasa sebagai sebuah kewajaran. Padahal, tidak menutup kemungkinan bila dibandingkan dengan kenaikan penghasilannya, besarannya tidak bisa menutupi perubahan pengeluaran hariannya.
Misalnya, biasanya pergi ke kantor menggunakan transportasi umum seperti mikrolet atau commuterline untuk pergi bekerja, karena ada kenaikan penghasilan yang diterima secara bulanan lalu berubah menggunakan ojek online atau taksi online. "Ah, kan sudah naik gaji, selisih Rp 5.000 sih gak masalah." Benarkah tidak masalah?
Coba saja anda hitung, bila anda melakukan perubahan dalam moda transportasi dari dan ke tempat kerja Rp 5.000 dalam satu kali jalan dalam satu hari, artinya anda akan mengeluarkan uang Rp 10.000 dalam satu hari dan Rp 250.000 bila dikalikan jumlah hari kerja dalam satu bulan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mungkin saja, ini yang menjadi beban bagi pengeluaran bulanan anda dan membuat cashflow anda berantakan. Siapa tahu juga, setelah dihitung-hitung, ternyata kenaikan gaji anda besarannya tidak sampai sebesar selisih yang anda keluarkan karena adanya perubahan kebiasaan setiap bulannya.
Oleh karenanya, sebelum mengubah kebiasaan harian terutama yang berhubungan dengan uang, ada baiknya anda melakukan perhitungan terlebih dahulu secara seksama. Jangan sampai anda malah menyesalinya di akhir bulan.
Perhitungan sendiri bisa dimulai dengan melakukan pencatatan keuangan harian. Untuk mempermudah pencatatan saat ini sudah banyak tools berupa situs website ataupun aplikasi Perencana Keuangan.
Salah satu yang kami sangat rekomendasikan untuk dipakai adalah aplikasi gratis yang bisa diunduh disini.
Selain mencatat anda juga penting untuk berinvestasi dan berasuransi. Permasalahan dengan investasi masih banyak orang yang awam. Sementara untuk berasuransi banyak masyarakat yang enggan karena takut dikejar-kejar oleh agen, padahal mereka baru hanya mau tahu berapa besar sih premi yang mereka harus bayarkan.Nah, untuk hal ini ada solusinya, anda bisa cek premi asuransi tanpa takut dikejar-kejar agen melalui aplikasi yang bisa diunduh disini.
Selain itu anda juga bisa belajar dengan mengikuti kelas dan workshop tentang keuangan, infonya bisa anda dapatkan dari aplikasi tersebut di atas atau anda bisa cek disini.
Oke di artikel ini sudah dibahas satu kesalahan yang sering anda lakukan ketika gaji naik, lalu apa dua lainnya? Dua lainnya adalah Membeli Barang Baru (dengan cicilan) & Lebih Banyak Jalan-Jalan. Seperti apa bahasannya?
Kita simak di artikel berikutnya.
Disclaimer: artikel ini merupakan kiriman dari mitra yang bekerja sama dengan detikcom. Redaksi detikcom tidak bertanggung jawab atas isi artikel yang dikirim oleh mitra. Tanggung jawab sepenuhnya ada di penulis artikel.
(ang/ang)