Tips Jitu Biar Bisnis Tetap Eksis di Tengah Pandemi

Tips Jitu Biar Bisnis Tetap Eksis di Tengah Pandemi

Sylke Febrina Laucereno - detikFinance
Rabu, 24 Jun 2020 17:20 WIB
Poster
Foto: Edi Wahyono
Jakarta -

Pandemi COVID-19 membuat roda perekonomian terganggu. Namun selalu ada cara untuk menjalankan bisnis dengan memanfaatkan peluang baru yang muncul.

Pria berjuluk Dewa Selling alias Dewa Eka Prayoga menjelaskan pandemi yang terjadi selama 3 bulan terakhir ini memang membuat masyarakat harus berdiam diri di rumah.

Hal ini menjadi tantangan untuk para pelaku usaha yang berbasis offline.

"Sekarang ini apa sih yang terjadi saat Corona? market behavior bergeser orang jadi diam di rumah. Bayangkan saja mal jadi sepi, bioskop jadi kosong, cafe jadi sepi," kata dia dalam acara livestream detikcom.

Menurut dia imbas dari pandemi ini adalah orang lebih banyak di rumah menonton tv, berbelanja melalui marketplace. Karena itu untuk orang yang berpenghasilan secara harian pasti akan sangat terdampak.

Dia menjelaskan ada beberapa solusi yang bisa dilakukan untuk tetap menjalankan usaha di tengah pandemi. Misalnya jangan mengerjakan sektor yang berproduksi seperti hijab atau asesoris.

Bisa memulai dengan menjadi reseller dengan modal Rp 500 ribu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Join dulu nanti punya akses jual produk dia, dipelajari apa saja ilmunya tapi dapat profit juga," jelas dia.


Selain itu jika tidak ada modal menjadi reseller bisa menjadi dropship yang tanpa modal. Dengan mencari rekanan yang baik.

"Bisa jadi dropship dulu kan kita ngejualin barang orang dulu. Kita cari ilmunya kita pelajari dulu," ujar dia.

Dewa mengatakan apalagi untuk orang yang baru memulai usaha. Hal ini adalah tantangan terbesar, biasanya memulai dengan keilmuan. Namun menurut Dewa calon pengusaha harus berani.

"Kalau modal berani doang terus rugi bagaimana? Nah makanya jangan usaha yang ada risiko produksinya dulu, mending jualan produk orang lain dulu ilmunya diambil, contohnya begini, iklan begini," ujarnya.

Kemudian harus memiliki target dalam jangka waktu 6 bulan ke depan untuk meningkatkan skill dengan ilmu-ilmu yang sudah dikantongi dari tempat belajar sebelumnya.


Hide Ads