Memasuki usia pensiun, ketenangan secara finansial bisa jadi salah satu prioritas utama yang harus disiapkan sejak sekarang. Sebab saat terbaik memulai tabungan hari tua atau dana pensiun adalah ketika masih muda dan memiliki pendapatan sendiri.
Namun karena berbagai alasan seperti banyaknya kebutuhan pengeluaran, sulit untuk mengumpulkan dana di hari tua. Sehingga saat dihitung-hitung, besaran dana yang sudah ditabungkan untuk keperluan pensiun bisa jadi masih jauh dari yang ditargetkan.
Lantas apa yang bisa dilakukan saat dana pensiun tidak cukup?
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Susun Rencana Keuangan yang Jelas
Langkah pertama yang dapat dilakukan adalah menyusun rencana keuangan dana pensiun yang cermat. Adapun perencanaan ini perlu ditentukan berdasarkan beberapa poin, yakni:
- Pada usia berapa Anda berencana pensiun, atau tidak memiliki penghasilan tetap.
- Tentukan asumsi usia harapan hidup.
- Tentukan perkiraan kebutuhan dana yang diperlukan untuk hidup sehari-hari.
- Ketahui waktu yang miliki untuk menyiapkan dana tersebut.
Berdasarkan perhitungan ini yang bersangkutan dapat melihat kebutuhan dana saat pensiun hingga meninggal nanti. Dengan begitu terlihat lebih jelas berapa dana yang perlu disiapkan untuk menutup kebutuhan saat pensiun, dan berapa lama dana itu butuh untuk dikumpulkan.
2. Pilih Instrumen Investasi yang Tepat
Setelah mengetahui nilai dana yang harus dikumpulkan untuk membiayai masa pensiun, saatnya untuk menentukan strategi investasi yang tepat.
Tabungan hari tua baru akan digunakan dalam jangka panjang. Dengan demikian, strategi investasi untuk mengumpulkan dana pensiun yang tepat adalah juga investasi jangka panjang.
Beberapa instrumen investasi yang tepat untuk tujuan keuangan jangka panjang adalah saham, reksa dana saham, reksa dana campuran, dan lain sebagainya. Hindari menggunakan instrumen investasi jangka pendek untuk mendukung tujuan keuangan jangka panjang, seperti tabungan biasa atau deposito berjangka.
3. Amankan Asuransi
Di usia tua, kondisi kesehatan sering menghadapi tantangan yang lebih besar ketimbang saat masih di usia muda. Akan lebih baik jika yang bersangkutan sudah mengamankan kebutuhan asuransi sejak dini.
Misalkan saja asuransi kesehatan dan asuransi jiwa. Adapun sebaiknya asuransi ini sudah diamankan sejak muda, karena semakin tua usia nasabah premi asuransi akan semakin mahal.
Dengan memiliki asuransi ketika kondisi masih sehat, Anda lebih leluasa memilih asuransi yang tepat sesuai dengan kondisi keuangan saat ini.
4. Jaga Kesehatan Keuangan
Mengumpulkan tabungan hari tua dengan rajin berinvestasi secara berkala tentu saja membutuhkan komitmen jangka panjang. Supaya tetap bisa berinvestasi sesuai rencana yang telah disusun, pastikan senantiasa menjaga kesehatan keuangan.
Hal ini dapat dilakukan dengan menghindari utang konsumtif dan menjaga rasio utang sehat. Beban cicilan maksimal yang boleh ditanggung adalah 30% dari pendapatan rutin.
Bila tanggungan cicilan Anda melebihi angka tersebut, itu berarti keuangan Anda kurang sehat. Segera kurangi utang dan hindari mengambil utang konsumtif yang tidak mendesak seperti utang kartu kredit atau fasilitas paylater.
Kemudian di luar itu perkuat dana darurat. Amankan dana darurat minimal sebesar 6 kali nilai pengeluaran rutin bulanan. Anda bisa menabung dana darurat dengan cara menyisihkan minimal 10% dari pendapatan rutin sampai nilai dana darurat memadai.
Serta biasakan mencatat pengeluaran dan melakukan budgeting. Dengan mengetahui ke mana saja uang dipergunakan, Anda bisa melihat alokasi pos mana yang paling banyak menyedot pendapatan. Anda juga akan terbantu menyiapkan strategi tepat saat melakukan budgeting atau perencanaan anggaran rutin tiap bulan.
5. Naikkan Target Pemasukan
Menyiapkan tabungan hari tua untuk keperluan masa pensiun membutuhkan alokasi anggaran yang memadai untuk diinvestasikan.
Di usia produktif, tentu bukan hanya dana pensiun saja yang perlu disiapkan. Masih ada rencana keuangan dana pendidikan anak, dana liburan, dana pembelian rumah pertama dan kedua, dan lain sebagainya.
Supaya pendapatan Anda memadai untuk ditabungkan ke semua pos rencana keuangan tersebut, jangan segan-segan untuk mencari pendapatan tambahan. Dalam hal i j Anda bisa mencari side hustle yang bisa dijalankan di samping pekerjaan utama.
hans
Tonton juga video "Jadi Dirut Bulog, Mayjen Ahmad Rizal Dipastikan Akan Pensiun Dini" di sini:
(igo/fdl)