Pertama kunjungan, Fanshurullah bersama rombongan menuju Fuel Terminal (Terminal BBM) Pematang Siantar, Sumatera Utara. Salah satu keunikan TBBM Siantar dibanding TBBM lainnya adalah fasilitas penerimaan pasokan BBM yang menggunakan Rail Tank Wagon (RTW) PT KAI dari Terminal BBM Medan Group. Terminal BBM ini bertugas sebagai penerima, penimbun dan penyalur BBM ke SPBU yang tersebar di empat kabupaten yaitu Kodya Pematang Siantar, Kabupaten Simalungun, Samosir, dan Asahan.
"FT (d/h TBBM) Pematang Siantar menimbun BBM jenis Pertalite dan Biosolar/B30 dengan total Penerimaan setiap hari maksimal 18 KKW/gerbong RTW (Pertalite & Biosolar), dengan 1 RTW setara 34 KL BBM," jelas Ifan, sapaan akrabnya, dalam keterangan tertulis, Minggu (5/1/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adapun stok BBM di TBBM Pematang Siantar pada 4 Januari 2020 yaitu Pertalite, Pump Stock: 767 kL, Covered Day (CD) 2,1 hari. Dengan floating stock (RTW/4 jam dari TBBM Medan Group) sebanyak 408 kL (12 gerbong RTW, @34 kL), sehingga CD total menjadi 3,2 hari. Sementara B30, Pump Stock 516 kL, CD 3,1 hari.
Dalam rangka perbaikan (improvement) pengiriman BBM menggunakan moda RTW, mengusulkan agar PT Pertamina (Persero) dan PT KAI memasang GPS pada RTW untuk memudahkan pengawasan BBM. Selain itu, mengingat RTW mengangkut BBM yang memiliki nilai ekonomi tinggi, diusulkan agar ada personel keamanan organik yang ikut mengawal perjalanan RTW tersebut.
Setelah mengunjungi Fuel Terminal Siantar, tim bertolak ke Kabupaten Simalungun untuk meninjau SPBU 14.211.208. SPBU ini merupakan salah satu SPBU yang berada pada jalur lintas Siantar - Simalungun.
Dalam kesempatan ini, Ifan dan rombongan diterima oleh pemilik SPBU, Rajamin Sirait. Rajamin yang menyampaikan sejauh ini tidak ada kendala baik untuk penyediaan dan pendistribusian BBM kepada masyarakat yang mengisi pada SPBU miliknya. Sedangkan M. Nasir mengusulkan agar diberikan kembali alokasi BBM jenis Premium dan ditambahkan alokasi JBT jenis Solar karena selama ini hanya mendapatkan kurang lebih 4 KL per hari.
Ifan menyampaikan kepada pemilik SPBU agar menjaga ketersediaan stok BBM terutama selama Nataru. Berdasarkan pengecekan data laporan harian penyaluran BBM, tidak terjadi peningkatan penyaluran baik Gasoil maupun Gasoline serta kondisi ketahanan stok BBM masih terbilang aman.
Selanjutnya Tim BPH Migas melakukan pengecekan data sarfras, stok dan pendistribusian BBM SPBU dengan hasil sebagai berikut:
Data Sarfras SPBU
(Noozle/Dispenser/tangki/kapasitas)
Pertalite : 4/2/1/16 KL
Solar : 2/1/1/32 KL
Dexlite : 2/1/1/40 KL
SPBU yang berada di jalan Lintas Siantar - Simalungun ini beroperasi dari pukul 07.30 hingga 22.00 WIB.
(akn/hns)