Selain itu, Sayuk setiap bulan melakukan evaluasi terhadap bisnisnya dan tidak jarang melakukan survei pasar untuk mengetahui apa yang diinginkan oleh calon pelanggan.
"Misalnya ketika Lombok mengalami gempa di 2018 itu kan penjualan turun, saya coba bikin survei pasar kira-kira kalau Nutsafir bikin produk baru, customer minta rasa apa? Gitu-gitu," sebutnya.
Saat ini penjualan kue kering biji-bijian milik Sayuk sudah terjual ke seluruh Indonesia karena memiliki ketahanan simpan 1 tahun. Ketimbang ekspor, dirinya memilih memaksimalkan pasar di Tanah Air yang marketnya sangat luas. Terlebih sejak kehadiran Sirkuit Mandalika, penjualannya jadi meningkat hingga pihaknya keteteran.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sejak ada Mandalika, WSBK, omzet kita langsung naik terus akhirnya kita nambah karyawan sampai 10 orang jadi sekarang karyawan tetap ada 15, tidak tetap 7 orang. Rata-rata per hari produksi 700-800 box dikalikan 120 gram, kecuali hari Minggu libur. Jadi kita masih fokus ke Indonesia dulu karena marketnya sangat besar. Kalau dibawa ke luar negeri seperti Malaysia, Singapura, sering sebagai oleh-oleh saja," tuturnya.
Dalam menjalankan bisnis bukan berarti jalan Sayuk mulus-mulus saja. Dia menyebut kendalanya usaha kue kering ini ada pada bahan baku utama yakni biji-bijian, hingga ancaman bencana alam dan non alam yang membuat wisatawan takut untuk pergi ke Lombok.
"Bencana alam seperti gempa yang pernah terjadi dan non alam seperti pandemi ini salah satu kendala karena bisa bikin wisatawan takut ke Lombok, sedangkan Lombok tempat wisata di mana pendapatan tertinggi para UMKM itu kan dari sektor pariwisata. Lalu saat kekurangan bahan baku lokal, kita harus cari di luar daerah yang otomatis harga lebih tinggi," ujarnya.
![]() |
Sekadar informasi, kue kering biji-bijian produk Nutsafir kini memiliki 9 varian rasa yakni kacang hijau, kacang merah, mete, keju jagung, melinjo, coffeenut, lebui, kelapa, dan cokelat almond yang dijual seharga Rp 25.000/box (10-12 pcs).
Penasaran ingin coba kue kering dari biji-bijian di atas? Pemesanan bisa dilakukan melalui marketplace, atau WhatsApp melalui link yang tertera di bio Instagram @nutsafircookies.
(aid/ara)