Kisah Nabi Sulaiman yang Pakai Hartanya di Jalan Allah

Kisah Inspiratif

Kisah Nabi Sulaiman yang Pakai Hartanya di Jalan Allah

Aldiansyah Nurrahman - detikFinance
Rabu, 13 Apr 2022 05:30 WIB
Ilustrasi koin emas
Ilustrasi/Foto: Istock

Berikut ini doa Nabi Sulaiman agar dijadikan hamba yang pandai bersyukur seperti tercantum dalam Surah An-Naml Ayat 19:

"Ya Tuhanku, berilah aku ilham untuk tetap mensyukuri nikmat Mu yang telah Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada dua orang ibu bapakku dan untuk mengerjakan amal saleh yang Engkau ridhai; dan masukkanlah aku dengan rahmat-Mu ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang saleh."

Kekayaan bisa mempermudah dalam beribadah, sedangkan kemiskinan dapat mendekatkan pada kekufuran. Orang kaya bisa bersedekah dan membangun sarana ibadah untuk kepentingan umat manusia. Kekayaan bukan suatu hal yang negatif, tapi bisa menjadi saran penghambaan kepada Allah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dilansir Islam itu Indah, Ustaz Nur Maulana mengatakan tidak ada orang yang mampu menyamai kekayaan Nabi Sulaiman. Baik sebelum Nabi Sulaiman lahir sampai Nabi Sulaiman wafat, belum ada yang kekayaannya sebanding.

"Kalau mau saya jabarkan secara singkat, satu kilo halaman rumahnya Nabi Sulaiman itu emas. Di mana ada sultan seperti ini?," katanya.

ADVERTISEMENT

Dia menggambarkan, rumah Nabi Sulaiman lantainya terbuat dari kaca yang di bawahnya terdapat ikan-ikan. "Sampai Ratu Balqis waktu itu diceritakan sampai mengangkat gaunnya dikira itu air. Itu luar biasa. Masyaallah," tambahnya.

Nabi Sulaiman, menurutnya, diberikan kemuliaan dengan kekayaan dan jabatan yang luar biasa karena ia adalah seorang raja. Ia menjadi pemimpin kerajaan Bani Israil setelah ayahnya, Nabi Daud wafat.

"Bahkan beliau itu memiliki kekuatan yang luar biasa, yakni bersyukur atas nikmat dari Allah sehingga Nabi Sulaiman itu mengucap rasa syukur, meminta ampun, dan memohon rahmat," tutur dia.

Firman Allah SWT dalam Al-Quran surat Sad ayat 30 menyampaikan "Dan kami karuniakan kepada Daud, Sulaiman, dia adalah sebaik-baik hamba. Sesungguhnya dia amat taat (kepada Tuhannya)."


(ara/ara)

Hide Ads