Sudah
Sama kayak yang di Klapa Village, partner-nya Totalindo juga?
Betul, karena penunjukannya ini kan berdasarkan daripada beauty contest. Jadi bukan menunjuk begitu saja tapi kita umumkan secara terbuka, siapa yang berminat. Kebetulan untuk yang di Cilangkap, kalau di Pulo Gebang belum, kalau di Cilangkap itu yang jadi partner kita PT Totalindo dan Kalma Group
Pertimbangannya apa dalam memilih partner?
Ada, kita umumkan semacam kriteria yang harus dipenuhi seperti harga tanah yang kita minta, persentase daripada share yang harus mereka masuk. Dari semua peminat yang ada, yang paling terbaik adalah Totalindo dan Kalma Group ini
Untuk Pulo Gebang saat ini fokusnya lagi mencari partner?
Iya kita cari partner pengembang yang berminat nanti kita umumkan secara terbuka juga seperti biasa ya, kriterianya yang harus dipenuhi
Kriterianya bisa disebutkan?
Ya pasti punya pengalaman, punya track record yang baik, memiliki kemampuan finansial, kapasitasnya juga baik, itu syarat umum jadi partner kita untuk kerja sama DP 0
Banyak pengembang yang berminat untuk bekerja sama?
Banyak, waktu kita buka itu peminatnya selain dari swasta, dari BUMN juga ada. Tapi selain syarat umum tadi kan ada syarat khususnya mengenai syarat bisnisnya supaya itu bisa terpenuhi, ya mereka yang mengajukan yang paling terbaik lah yg bisa ditetapkan untuk membangun
Dulu kan di awal awal sempat menjadi kontroversi kenapa rumah DP Rp 0 nggak jalan jalan. Tanggapannya gimana?
Semua kan butuh proses. Membangun itu kan nggak langsung bangun. Kan butuh perizinannya dulu itu kita kerjakan. Kita nggak banyak bicara tapi kita buktikan saja, tau tau sudah mau jadi
Tapi kalau tidak salah target Pemprov DKI Jakarta 250.000 unit rumah DP Rp 0 yang mau dibangun?
Saya sampaikan di RPJMD itu bisa dilihat jadi 250.000 itu di situ termasuk ada rusunawa, ada rusunami, ada yang memang dilepaskan kepada mekanisme pasar ya, di sini lah kita harap swasta juga ikut menyediakan daripada hunian khususnya bagi MBR. Jadi 250.000 itu bukan berarti semuanya DP Rp 0
Kalau DP Rp 0 nya sendiri berapa banyak?
DP Rp 0 nya sendiri itu di sisi BUMD ya, BUMD diharapkan kurang lebih 14.000 selama 5 tahun, dari kami bersama Jakarta Propertindo. Tapi target kami sendiri itu Sarana Jaya 13.000 dalam 5 tahun
Bisa tercapai dalam 5 tahun 13.000 unit?
Optimis harus bisa sepanjang didukung stakeholder terkait pasti bisa
Butuh lahan berapa banyak untuk merealisasikan itu?
Kalau 13.000 kira kira 7,5 hektar untuk DP Rp 0. Jadi totalnya 13.500 itu kurang lebih sekitar 8 hektar lah untuk DP Rp 0
Itu lahannya sudah dimiliki Sarana Jaya atau menggunakan lahan pemprov atau baru akan dibeli?
Sebagian kan sudah kita beli, di Klapa Village sudah kita punya, di Cilangkap sudah kita punya, Pulo Gebang sudah kita punya. Lalu kita ada beberapa target nanti di beberapa wilayah kota lain seperti di selatan, di barat, itu kita sudah punya beberapa list bisa kita beli dan dijadikan DP Rp 0.
(zlf/zlf)