Arab Saudi Tarik Pajak 5%, Harga Oleh-oleh Umrah dan Haji Pada Naik

Arab Saudi Tarik Pajak 5%, Harga Oleh-oleh Umrah dan Haji Pada Naik

Trio Hamdani - detikFinance
Rabu, 03 Jan 2018 08:25 WIB
Arab Saudi Tarik Pajak 5%, Harga Oleh-oleh Umrah dan Haji Pada Naik
Foto: Trio Hamdani/detikFinance

Siapa sangka barang terkait haji dan umrah yang beredar di Indonesia, dalam hal ini Tanah Abang, tak hanya berasal dari negara Arab dan Timur Tengah, namun juga dari China.

"Kalau kita sesuaikan (barang) dengan keadaan. Barang-barang ada yang dari Iran, India, China," salah satu pedagang, Abdullah saat berbincang dengan detikFinance di tokonya.

Kata dia, China mampu memproduksi seluruh kebutuhan berkaitan dengan haji dan umrah atau ibadah umat muslim secara keseluruhan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pedagang lain bernama Puyem juga sama. Kata dia barang-barang dari China untuk perlengkapan haji dan umrah sudah banyak yang dijual di pasaran.

"Barang yang dari China udah banyak di sini. Didapatnya juga gampang, barangnya banyak," ujarnya.

Selain China, produk yang berasal dari Iran dan India juga ada kata dia. "Kalau Iran banyak kurma. Kalau India pacar (pewarna kulit/kuku)," tambahnya.

Aida, wanita sekaligus pemilik toko Baru Perdamaian yang menjual barang-barang timur tengah termasuk oleh-oleh haji dan umrah juga mengatakan barang yang dia jual tak semata dari Arab Saudi maupun negara lain di timur tengah.

"Yang dijual di sini ada dari India, Turki, China," katanya.

Nasir, pemilik toko Usaha Baru yang juga di kawasan Pasar Tanah Abang menyatakan hal serupa. Bahkan dia sama sekali tidak menjual produk yang berasal dari Arab Saudi.

"Kita enggak ngambil barang dari Arab. Tapi Turki, China, India," tambahnya.


Hide Ads