Ke Mana Larinya Dana Haji?

Ke Mana Larinya Dana Haji?

Fadhly Fauzi Rachman - detikFinance
Sabtu, 25 Mei 2019 08:55 WIB
Ke Mana Larinya Dana Haji?
Foto: Antara Foto/Aji Styawan
Kepala Badan Pelaksana BPKH Anggito Abimanyu menjelaskan investasi di Arab Saudi itu dilakukan agar para jamaah haji mendapat sejumlah manfaat terhadap dana yang sudah dibayarkan.

"Sesuai dengan renstra kita, itu prioritasnya adalah investasi di Arab Saudi. Kenapa kok investasi di Arab Saudi? (karena) punya dua keuntungan nih, satu return, dan dua pemanfaatannya kan. Jadi dua hal, satu return-nya juga dapat, dua efisiensi juga dapat," kata Anggito.

Anggito menjelaskan, bukan berarti investasi di tempat lain tak mendapatkan keuntungan. Namun kata dia, investasi di Arab Saudi memiliki keuntungan lebih terkait kegiatan haji. Dengan investasi di Arab Saudi, maka kegiatan haji akan lebih efisien.

"Kalau kita investasi di luar terkait dengan perhajian ya dapat return, tapi cuma return saja, nggak dapat yang satu lagi. Jadi bayangkan kalau kita punya hotel kan di Arab Saudi, kan kita dapat dua manfaatnya, satu return-nya, kedua kalau itu dipakai jamaah haji kita, kan biayanya turun," kata Anggito.

"Kemudian itu dibangun dan didesain jadi hotel khas Indonesia. Seperti katering kan juga sama, katering ada nilai manfaatnya. Kita bisa membuat katering yang khasnya, taste-nya, citarasa Indonesia," sambung dia.

Hide Ads