Secara umum, pembuatan pasta bawang ini cukup simpel. Bawang yang telah dibersihkan diolah dengan mesin hingga menjadi pasta. Proses ini membutuhkan waktu yang tidak terlalu lama.
Sejauh ini, produk pasta bawang ini sudah dipasarkan ke pabrik dan warung warung. Ke depan, Juwari tengah menyiapkan pemasaran pasta ke Arab Saudi.
"Kebetulan sudah ada permintaan dari Arab Saudi. Kita sedang mempelajari agar produk ini bisa masuk ke sana," tambahnya.
Untuk sementara waktu, pasta bawang ini dijual seharga Rp.25 ribu per kilo. Sedangkan kemasan eceran, harga jualnya Rp.9.000 tiap kemasan 300 gram.
Pengolahan bawang merah menjadi pasta sebenarnya diinisiasi oleh Bank Indonesia Perwakilan Tegal. Pejabat Kepala Perwakilan Bank Indonesia wilayah Tegal, M Taufik Amrozy menyatakan program ini merupakan hilirisasi produk bawang untuk menstabilkan harga di tingkat petani.
"Selain itu untuk mendorong pengembangan UMKM agar mampu memiliki daya saing di pasaran, termasuk di pasar Internasional," terang M Taufik Amrozy kepada Detik.com.
Kepala Perwakikan Bank Indonesia Wilayah Tegal berharap, pasta bawang ini dalam waktu dekat mampu menembus pasar ekspor yang bisa mendatangkan devisa bagi negara. Saat ini kata Taufik Amrozy, sudah ada beberapa negara yang melirik produk bawang pasta termasuk Arab Saudi. (fdl/fdl)