Ridwan melanjutkan, pemangkasan eselon tak akan mengganggu layanan publik. Apalagi, di era serba digital seperti saat ini.
Dia pun mencontohkan Kepala BKN yang melakukan tanda tangan tanpa harus bertemu secara fisik.
"Nggak (terganggu), saya beri gambaran Kepala BKN dalam memutuskan memberikan pertimbangan teknis CPNS melalui digital signature tanda tangan dokumen digital signature. Kita bisa melakukan dimanapun asal ada internet," ujarnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"OSS misalnya, online single submition itu juga memakai aplikasi tidak perlu pejabatnya tanda tangan cuma klik aplikasi," ujarnya.
Dia pun menjelaskan, pemangkasan eselon ini akan menghemat anggaran negara. Meski, dirinya belum bisa merinci.
"Saya nggak bisa gambarkan itu, karena beda-beda pasti. Tapi yang jelas itu pasti akan membuat lebih hemat karena setiap jabatan struktural itu punya tunjangan jabatannya. Kalau makin sedikit artinya tunjangan jabatan makin sedikit yang dikeluarkan negara, jadi fine-fina aja, bagus-bagus aja," ungkapnya.
Lanjut ke halaman berikutnya >>>
(ang/ang)