Bahlil Lahadalia resmi berkantor di Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM). Dia menjadi Kepala BKPM menggantikan Thomas Lembong. Hal itu ditandai dengan prosesi serah terima jabatan dari Lembong ke Bahlil.
Dalam pidato pertamanya di kantor baru, Bahlil mengaku belum hapal betul seluk beluk BKPM. Bahkan dia sepertinya kaget karena tidak terbiasa dengan SOP alias standar operasional prosedur (SOP) birokrasi mengingat latar belakangnya adalah pengusaha.
"Saya mohon maaf ya kalau agak sedikit nomenklatur segala macam itu belum hapal karena di dunia usaha, lalu ini begitu masuk ya Allah ini SOP birokrasi seperti ini ternyata," kata dia di Kantor BKPM, Jakarta, Rabu (23/10/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia pun bakal melanjutkan kinerja baik yang sudah dilakukan oleh Kepala BKPM sebelumnya. Dia juga menekankan pentingnya kerja sama di instansi barunya itu.
"Saya tidak bisa bekerja sendiri. Kalau di perusahaan itu bekerja berhasil itu tidak bisa otak direktur saja. Semuanya harus dipakai dari tukang sapu, sampai tukang cap. kadang-kadang direksi tanda tangan surat kalau tidak ada tukang cap, surat juga bisa terlambat itu," jelasnya.
Baca selengkapnya di sini: Resmi Jabat Kepala BKPM, Bahlil: Ya Allah, SOP Birokrasi Seperti Ini