Dalam UU APBN, pemerintah sepakat menetapkan asumsi dasar ekonomi makro di level 5%. Berikut daftar lengkapnya:
1. Asumsi dasar makroekonomi dalam APBN 202i:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
- Pertumbuhan ekonomi 5%
- Inflasi 3%
- Nilai tukar Rp 14.600 per US$
- Tingkat suku bunga SBN 10 tahun 7,29%
- Harga minyak mentah Indonesia US$ 45 per barel
- Lifting minyak bumi 705 ribu barel per hari (bph)
- Lifting gas bumi 1.007 ribu barel setara minyak per hari
2. Sasaran indikator dan target pembangunan:
ADVERTISEMENT
- Tingkat pengangguran terbuka 7,7-9,1%
- Tingkat kemiskinan 9,2-9,7%
- Rasio gini 0,377-0,379
- Indeks Pembangunan Manusia 72,78-72,95
- Nilai Tukar Petani 102-104
- Nilai Tukar Nelayan 102-104
Simak Video "Video Menkeu Pangkas Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi RI Jadi 4,7-5%"
[Gambas:Video 20detik]
(hek/zlf)