Investor dan para eksekutif keuangan merasa lega atas kemenangan Joe Biden dalam pemilihan presiden (Pilpres) Amerika Serikat (AS). Kemenangan Biden dianggap sebagai kabar baik untuk pasar.
Seperti diberitakan Reuters, Minggu (8/11/2020), sejumlah prediktor pemilu seperti Associated Press, NBC, Fox News dan Edison Research yang digunakan menyebut presiden untuk Biden.
"Biden adalah kabar baik bagi pasar," kata Christopher Stanton, kepala investasi di Sunrise Capital Partners.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Indeks saham utama AS mencatat kenaikan mingguan terbesar mereka sejak April minggu ini. Hal itu karena investor bertaruh Biden akan menang dan Partai Republik akan mempertahankan Senat.
Namun, masih ada yang berisiko untuk harga aset pada hari-hari ataupun minggu-minggu ke depan. Partai Republik telah mengajukan beberapa tuntutan hukum atas penghitungan suara dan Trump mengatakan kampanyenya akan mengajukan lebih banyak. Proses pengadilan bisa berpengaruh pada pemilihan.
Fokus investor juga sekarang beralih ke Senat yang tetap ragu-ragu menjelang dua pemilihan putaran kedua di Georgia pada 5 Januari.
Di luar persaingan itu, investor khawatir tentang orang-orang yang mungkin ditunjuk Biden untuk kabinetnya. Beberapa dari pejabat itu akan bernegosiasi dengan Kongres tentang paket bantuan dan memiliki kekuasaan untuk menyusun aturan Wall Street.
Simak Video "Video Joe Biden Kanker Prostat dengan Skor Gleason 9, Apa Artinya?"
[Gambas:Video 20detik]