Dampak Penjemputan Habib Rizieq ke Penerbangan Bandara Soetta

Dampak Penjemputan Habib Rizieq ke Penerbangan Bandara Soetta

Tim detikcom - detikFinance
Selasa, 10 Nov 2020 21:20 WIB
Jadwal penerbangan di Bandara Soetta terdampak kedatangan Habib Rizieq. Tak sedikit penumpang yang melakukan reschedule jadwal penerbangan hingga refund.
Foto: Rifkianto Nugroho
Jakarta -

Kepulangan Habib Rizieq Shihab berpengaruh pada penerbangan di Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta). Sebab, para pendukung yang menjembut Habib Rizieq membludak dan calon penumpang mengalami keterlambatan.

Kementerian Perhubungan menyatakan jadwal penerbangan di Bandara Soetta diatur ulang imbas dari kemacetan yang terjadi. Semua penerbangan di bandara tersebut akan delay antara 3 hingga 4 jam.

"Kami sekarang ada di Soetta, semua flight akan delay sekitar 3 sampai dengan 4 jam," ujar Dirjen Perhubungan Udara Novie Riyanto kepada detikcom, Selasa (10/11/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Novie, tepat pukul 09.00 WIB Habib Rizieq tiba di Bandara Soetta. Setelah Rizieq tiba dia mengatakan kemungkinan penerbangan bisa kembali normal.

"15 menit lagi HRS sudah landing, dan semoga bisa kembali normal," ujar Novie tadi pagi.

ADVERTISEMENT

Perusahaan Umum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (Perum LPPNPI) atau AirNav Indonesia mengantisipasi dampak kegiatan massa penjemputan Habib Rizieq.

"AirNav Indonesia melakukan langkah antisipasi dengan memberikan kelonggaran pengaturan jadwal terbang (open slot time) bagi seluruh penerbangan terdampak yang dilakukan secara online melalui sistem aplikasi CHRONOS," ujar Direktur Utama AirNav Indonesia, M Pramintohadi Sukarno katanya dalam keterangan tertulis.

Pramintohadi menyampaikan, sampai dengan pukul 09.00 WIB terdapat 27 maskapai yang mengajukan permintaan penundaan keberangkatan (delay departure) dengan rata-rata waktu 1 sampai dengan 2 jam.

"Secara teknis, prosedur air traffic flow management (ATFM) yang dilakukan melalui aplikasi slot time penerbangan berbasis daring CHRONOS kami optimalkan menyesuaikan dampak kegiatan massa tersebut dan protokol kesehatan yang saat ini berlaku di sektor penerbangan nasional," katanya.

"Kami juga melakukan pengecekan izin rute pada flight plan pesawat udara yang keberangkatannya menyesuaikan dengan dampak kegiatan tersebut demi menjaga keteraturan dan efisiensi penerbangan," tambahnya.

Aplikasi CHRONOS adalah aplikasi real slot time berbasis online yang dibuat oleh AirNav Indonesia dan telah terkoneksi dengan sistem izin rute dan izin terbang milik Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan. Dengan aplikasi tersebut, seluruh maskapai memiliki akses langsung untuk mengajukan, meminta perubahan, hingga membatalkan slot time.

"Saat ini, penerbangan sudah normal kembali. Seluruh pesawat yang delay telah mendapat jadwal baru dan sudah terbang," jelasnya.

Data AP II

Executive General Manager Bandara Soekarno-Hatta Agus Haryadi mengungkap, pada hari ini Bandara Soekarno-Hatta dijadwalkan melayani sebanyak 556 penerbangan (berangkat dan tiba), terdiri dari 224 penerbangan (berangkat dan tiba) di Terminal 2, lalu 319 penerbangan (berangkat dan tiba) di Terminal 3, serta 13 penerbangan kedatangan untuk repatriasi WNI.

"Sejumlah penerbangan pagi tadi mengalami keterlambatan sekitar 1-2 jam, namun saat ini operasional penerbangan sudah berjalan normal," ujar Agus Haryadi.

Adapun jumlah keberangkatan penerbangan yang mengalami delay pada hari ini hingga sekitar pukul 12.00 WIB sebanyak 118 penerbangan (110 rute domestik dan 8 rute internasional).

VP of Corporate Communication PT Angkasa Pura II Yado Yarismano mengatakan Bandara Soekarno-Hatta memiliki peran penting di sektor penerbangan nasional sehingga perseroan bersama stakeholder berkomitmen untuk menjaga kelancaran operasional bandara.

"Sejumlah langkah antisipasi telah kami jalankan sehingga Bandara Soekarno-Hatta tetap berjalan normal pada hari ini," ujar Yado Yarismano.

PT Angkasa Pura II juga menyampaikan bahwa seluruh fasilitas di Bandara Soekarno-Hatta seperti kursi dan lainnya khususnya yang berada di area kedatangan internasional saat ini dapat digunakan oleh traveler mau pun pengunjung bandara setelah dilakukan perbaikan dengan cepat tidak lebih dari 1 jam.

Meskipun demikian, saat ini masih dilakukan inventarisasi apakah ada fasilitas-fasilitas lain yang perlu diperbaiki sebagai dampak dari ramainya pengunjung pagi tadi.

(upl/upl)

Hide Ads