Vespa tak pernah tenggelam ditelan zaman. Di tengah gempuran kendaraan roda dua yang lebih canggih, Vespa tetap memiliki peminatnya di setiap generasi baik yang tua maupun para milenial.
Banyak orang yang memandang sebelah mata Vespa, banyak pula yang beranggapan si besi tua ini hanya sebuah kaleng rombeng, tua, berisik, sering mogok.
Tapi siapa sangka, Vespa sesungguhnya bisa jadi ladang cuan. Percaya nggak?
Vespa yang didirikan oleh Rinaldo Piaggio pada tahun 1884 ini dari waktu ke waktu harganya melambung tinggi. Bahkan di era modern seperti sekarang, harga Vespa tua bisa mencapai puluhan hingga ratusan juta.
Vespa mulai terkenal pada tahun 1950. Kala itu, Vespa berhasil digunakan oleh salah satu film Hollywood. Hingga saat itu, komunitas Vespa sangat banyak mulai dari Italia, maupun di Indonesia.
Siapa sangka, besi tua yang berisik dan sering mogok ini ternyata memiliki harga tinggi, bahkan melebihi motor-motor yang sering wira-wiri di jalan ibu kota. Gunadi, pria berusia 40 tahun ini menceritakan pengalamannya bisa membangun bengkel serta rumah pribadi karena Vespa.
Dia mengisahkan, sejak muda sudah berkecimpung mencari nafkah dari sektor otomotif. Dari yang awalnya ikut sama teman hingga akhirnya mendirikan bengkel Vespa pada tahun 2008.
"Sebetulnya di Vespa itu menguntungkan, tapi yang jujur, terpercaya dan bisa simpan duit, saya punya rumah, punya bengkel sendiri itu dari Vespa," kata dia saat berbincang dengan detikcom, Kamis (3/12/2020).
"Dari nol sama sekali, dari rumah ngontrak, bengkel ngontrak, kita sisihkan sedikit-sedikit, kita nggak boleh kecewain orang," tambahnya.
lanjut ke halaman berikutnya