5 Hal Penting yang Harus Diperhatikan untuk Bisnis di Era Digital

Ignacio Geordi Oswaldo - detikFinance
Kamis, 31 Mar 2022 13:57 WIB
Foto: iStock
Jakarta -

Momentum pemulihan ekonomi Indonesia tahun ini membuat permintaan pasar terhadap solusi Business Process Outsourcing (BPO) yang andal dan efisien terus meningkat.

Melihat peluang ini, VADS, penyedia layanan BPO dan pengelolaan teknologi informasi komunikasi (ICT) resmi berekspansi ke layanan di luar Contact Center. VADS Indonesia ingin menghadirkan solusi end-to-end terbaik ke pelanggan sekaligus meningkatkan performa bisnis perusahaan.

"Pandemi semakin mengakselerasi inovasi sekaligus cara berpikir out of the box yang selama ini menjadi komitmen kami untuk dapat membantu mitra melewati berbagai tantangan. Meski kami sangat bangga dengan performa kuat layanan Contact Center yang dimiliki VADS," kata CEO VADS Indonesia Saravanan Belusami dalam keterangannya, Kamis (31/3/2022).

"Kami terus berinovasi untuk menyediakan solusi-solusi baru yang relevan bagi mitra maupun mitra potensial kami yang kebutuhannya terus berkembang. Analytics dan Cloud adalah dua dari sejumlah layanan baru yang kami hadirkan tahun ini melihat tingginya kebutuhan di pasar," sambungnya.

Melalui VADS ICT dan VADS Analytics, perusahaan berupaya memperkuat solusi ICT dan Cloud untuk mendukung teknologi masa depan dan menghadirkan analisa data terstruktur dan tidak terstruktur seperti Social Media Analytics sebagai layanan profesional.

VADS juga ingin menciptakan tempat kerja digital melalui VADS Digital; dan mengembangkan sistem manajemen pembelajaran dan pengetahuan serta Digital Marketing as a Service melalui VADS Academy. Perusahaan juga berupaya meningkatkan kapabilitas dan kompetensi fungsi pendukung Contact Center melalui VADS Center of Excellence.

Menurut Chief Marketing Officer VADS Indonesia Deddy Hermansyah, kelima pilar strategi ini merupakan manifestasi komitmen perusahaan yang kuat terhadap transformasi digital yang merupakan kunci bagi perusahaan untuk meningkatkan performa bisnis, produktivitas dan efisiensi, serta menjaga kualitas layanan, ketersediaan dan relasi.

"Setiap pilar memiliki fokus dankompetensi masing-masing, serta saling terhubung dan mendukung satu sama lain seiring upaya kami untuk terus berkolaborasi dengan para mitra kami," ujar Deddy Hermansyah.




(fdl/fdl)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork