Kementerian Perdagangan (Kemendag) memastikan pasokan pangan aman untuk menyambut Ramadhan dan Lebaran Idul Fitri 2024. Berbagai strategi disiapkan agar harga bisa ditekan dan terjangkau bagi masyarakat.
Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga mengatakan pihaknya akan selalu turun ke lapangan untuk mengintervensi pasar jika ada fluktuasi harga.
"Kalau ada fluktuasi harga kita akan melakukan langkah yang efektif seperti operasi pasar supaya stok aman, harga terkendali," kata Jerry kepada wartawan di Padma Hotel Semarang, Jawa Tengah, Rabu (21/2/2024).
Jerry menilai, naik turunnya harga pangan biasa terjadi, apalagi saat jelang Lebaran. Terpenting adalah pasokan kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng dan berbagai sembako tersedia.
"Sekarang stok aman dan saya yakin akan selalu aman. Tadi sudah disampaikan Pak Menteri (Perdagangan Zulkifli Hasan) stok beras aman, minyak goreng aman, sembako aman," tutur Jerry.
Beberapa kebutuhan pokok saat ini terpantau sudah mulai mengalami kenaikan. Berdasarkan panel harga pangan Badan Pangan Nasional, harga beras premium naik 1,30% menjadi Rp 16.370/kg, cabai merah keriting naik 2,22% menjadi Rp 64.790/kg, cabai rawit merah naik 4,37% menjadi Rp 65.240/kg, daging ayam ras naik 1,86% menjadi Rp 37.170/kg, hingga telur ayam ras naik 1,30% menjadi Rp 29.580/kg.
"Memang betul ada kenaikan. Itu yang sedang kita lakukan hal-hal strategis seperti operasi pasar, pantau distributornya, pedagangnya. Kita cek, jangan sampai harga sebelum sampai ke pedagang akhir itu mahal sekali. Kalau sampai mahal, berarti ada sesuatu yang mungkin dalam rantai pasoknya ada sesuatu yang harus diperbaiki," beber Jerry.
Simak juga Video: Peluncuran Buku Kedua Zulkifli Hasan, Majukan Perdagangan Bersama Zulhas
(aid/ara)