Impor Beras-Gandum RI Maret Melonjak Tinggi, Ini Datanya

Anisa Indraini - detikFinance
Senin, 22 Apr 2024 13:21 WIB
Foto: AP/Nariman El-Mofty
Jakarta -

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat impor biji-bijian atau serealia naik pada Maret 2024 baik secara bulanan maupun tahunan masing-masing 25,97% dan 144,02%. Komoditas serealia yang meningkat antara lain beras, gandum dan jagung.

Plt Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti mengatakan nilai impor serealia pada Maret 2024 senilai US$ 182,2 juta dengan volume mencapai 491,1 ribu ton. Porsi impor serealia terhadap impor non migas Indonesia pada Maret 2024 mencapai 6,04%.

"Komoditas serealia yang meningkat itu antara lain beras, gandum dan jagung," kata wanita yang akrab disapa Winny dalam konferensi pers di kantornya, Jakarta, Senin (22/4/2024).

Lebih rinci dijelaskan, negara asal utama impor beras yaitu Vietnam, Thailand dan Myanmar. Tercatat impor beras naik 29,29% pada Maret 2024.

Kemudian asal utama impor gandum dan meslin berasal dari Australia, Argentina dan Kanada. Sementara itu, asal impor jagung dari Brazil, Argentina dan Amerika Serikat.

"Ini kira-kira impor gandum naik sebesar 24,54%," beber Winny.

Serealia menjadi salah satu komoditas utama non migas yang diimpor Indonesia, bersama mesin/peralatan mekanis dan mesin/perlengkapan elektrik masing-masing senilai US$ 2,28 miliar.

"Pada Maret 2024, nilai impor ketiga komoditas tersebut memberikan share sekitar 37,18% terhadap total impor non migas," jelas Winny.




(aid/rrd)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork