Perusahaan induk dari Facebook, Instagram, Threads, dan WhatsApp, Meta Platforms telah menunjuk tiga direktur baru untuk masuk ke jajaran direksinya. Salah satunya, teman dekat Presiden Terpilih Amerika Serikat (AS) Donald Trump sekaligus CEO Ultimate Fighting Championship (UFC) Dana White.
White telah mendukung pencalonan Trump sebagai presiden di Konvensi Nasional Partai Republik pada bulan Juli lalu. Sementara, Meta sempat menyumbangkan US$ 1 juta untuk dana pelantikan Trump.
Zuckerberg sendiri telah berhubungan dengan White dalam beberapa tahun terakhir sebagai penggemar seni bela diri. Dalam sebuah unggahan di Instagram, Zuckerberg mengucapkan terima kasih kepada White karena telah mengundangnya untuk menghadiri pertarungan UFC. UFC pun mengunggah foto keduanya yang berpelukan di depan arena pertarungan berlangsung, Octagon.
Selain White, Meta juga mengangkat seorang investor dan mantan eksekutif Microsoft, Charlie Songhurst, serta CEO Exor, John Elkann. Exor merupakan perusahaan investasi yang dijalankan oleh keluarga Agnelli dari Italia.
"Dana, John, dan Charlie akan memberikan keahlian dan perspektif yang akan membantu kita memanfaatkan peluang besar yang ada di depan, termasuk dengan AI, perangkat yang dapat dikembangkan dengan masa depan hubungan manusia," kata CEO Meta, Mark Zuckerberg, dikutip Reuters, Selasa (7/1/2025).
Charlie Songhurst akan bergabung dengan tim penasihat AI yang beranggotakan empat orang. Tim tersebut dibentuk Zuckerberg pada bulan Mei lalu untuk mengembangkan peta jalan atau roadmap perusahaan ke depan.
Minggu lalu, perusahaan juga mengangkat Joel Kaplan, seorang tokoh dari Partai Republik AS, sebagai Chief Global Affairs.
Simak juga Video: Texas Paksa Mark Zuckerberg Bersaksi soal Data Biometrik Ilegal Meta
(rrd/rrd)