Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa menanggapi pemeriksaan yang dilakukan terhadap laboratorium milik Direktorat Jenderal Bea dan Cukai. Ia meminta agar proses yang sedang berjalan diserahkan sepenuhnya kepada pihak berwenang.
"Itu kan 2022, biar aja lah itu kan orang laboratorium yang diperiksa katanya, biar aja sebentar lihat labnya seperti apa. Kalau lab complicated di lab itu," ujar Purbaya di kantornya, Jakarta, Kamis (23/10/2025).
Ia menilai proses pemeriksaan terhadap laboratorium tersebut membutuhkan waktu karena menyangkut aspek teknis dan pembuktian ilmiah.
"Kalau lab kan kelihatannya sih si ekspornya cukup canggih tuh, tapi itu pasti akan debatable, bukti ilmiah seperti apa, saya nggak tahu, biar proses berjalan," tambahnya.
Sebelumnya, Purbaya juga menanggapi kedatangan tim Kejaksaan Agung (Kejagung) ke Kantor Pusat Direktorat Jenderal Bea dan Cukai beberapa hari lalu. Ia menduga agenda tersebut merupakan bagian dari kerja sama antara kedua lembaga, bukan penindakan hukum.
Purbaya menambahkan, ia akan meminta penjelasan lebih lanjut dari Direktur Jenderal Bea dan Cukai, Djaka Budhi Utama, terkait kegiatan tersebut. Ia memastikan kedatangan Kejagung bukan untuk melakukan penangkapan besar-besaran.
"Saya tunggu dari Pak Djaka, kan dia lagi di daerah. Saya tunggu informasi dari Pak Djaka untuk lebih lanjut," tutupnya.
(ily/rrd)