Banyaknya saham yang dijual Erick ke LionRock Capital sebesar 31,05 persen. Media-media di Italia menyebutkan bahwa tebusan untuk saham itu sekitar 150 juta euro atau setara Rp 2,4 triliun.
Dengan saham ini, LionRock Capital menjadi pemilih saham minoritas di Inter. Pemegang saham mayoritas adalah perusahaan asal China Suning, dengan 68,55 persen saham yang dimiliki.
"Kami sangat optimistis dengan prospek pengembangan bisnis yang berhubungan dengan aktivitas olahraga dan dengan sejarah lebih dari 110 tahun dan pengaruh global di sepakbola, FC Internazionale Milano mempunyai pengembangan masa depan yang sangat menarik," kaya pemilik LionRock Capital Daniel Kar Keung Tseung di situs resmi Inter Milan.
Ucapan terima kasih diucapkan pihak klub untuk Erick atas sumbangsih yang diberikan saat menjadi pemilik klub asal kota mode itu.
"Klub menyampaikan apresiasi kepada Erick Thohir untuk kontribusinya di masa lalu dan mendoakan kesuksesannya di masa depan," bunyi pernyataan resmi Inter itu.