Chevron Sebut Banyak yang Curi Minyak di Blok Rokan

Chevron Sebut Banyak yang Curi Minyak di Blok Rokan

Herdi Alif Al Hikam - detikFinance
Senin, 20 Jan 2020 20:00 WIB
Foto: Dok. BNPB

Bukan cuma ilegal tapping, pencurian minyak juga terjadi dengan bentuk ilegal drilling alias pemboran ilegal. Presiden Direktur Pertamina EP Nanang Abdul Manaf mengatakan ilegal drilling sering terjadi di beberapa wilayah kerja perusahaannya.

Misalnya ada warga sekitar yang melakukan pemboran di kebun atau halaman rumahnya. Nanang menyebut hal praktek ini tidak sesuai dengan standar operasional perusahaan migas.

"Kita punya problem ilegal drilling. Ilegal drilling di area operasi kami. Misal di kebun atau halaman rumah yang secara koordinat di wilayah kerja kita. Ini tidak sesuai SOP oil company," kata Nanang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Masalahnya, bukan cuma kerugian minyak yang disedot tanpa izin saja. Dengan praktek pemboran yang tak sesuai standar dinilai cukup berbahaya. Bahkan kecelakaan sudah kerap kali terjadi dan memakan korban jiwa.

"Mungkin mereka menganggap sama dengan air. Padahal migas bertekanan dan flamabale. Beberapa kali terjadi kecelakaan kerja sampai ada yg meninggal," sebut Nanang.


Simak Video "Video: BGN Sebut Minyak Jelantah Makan Gratis Bisa Dijual untuk Bioavtur "
[Gambas:Video 20detik]

(fdl/fdl)

Hide Ads