Rekind Hengkang, Bagaimana Nasib Proyek Pipa Gas Cirebon-Semarang?

Rekind Hengkang, Bagaimana Nasib Proyek Pipa Gas Cirebon-Semarang?

Hendra Kusuma - detikFinance
Kamis, 15 Okt 2020 07:01 WIB
Kepala BPH Migas, M. Fanshurullah Asa
Kepala BPH Migas Fanshurullah Asa/Foto: dok bph migas

Opsi kedua adalah membuka lelang dengan batasan waktu tertentu. Lelang ini akan dibentuk oleh panitia bersama yang melibatkan pihak-pihak terkait. Sementara opsi selanjutnya adalah penugasan langsung karena transmisi gas Cisem masuk daftar PSN.

Dia pun berharap keputusan nasib proyek transmisi gas Cisem bisa ditetapkan pada tahun 2020 mengingat waktu kajian hanya selama satu bulan terhitung sejak 12 Oktober tahun ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Opsi-opsi inilah, seluruh komite sepakat berikan kajian satu bulan sehingga nanti bersama-sama usulkan mana yang terbaik. Intinya BPH mendukung hilirisasi migas membangun jaringan pipa ini untuk pemanfaatan gas bumi. Itu yang kita kawal," ungkapnya.

Direktur Gas Bumi BPH Migas Sentot Harijady mengatakan pihaknya berharap keputusan hasil kajian dapat diterima dan memberikan kepastian terhadap proyek transmisi gas Cisem ke depannya. Beberapa fokus kajian ulang ini dilakukan terhadap suplai dan permintaan terhadap gas itu sendiri.

ADVERTISEMENT

"Hasil putusan kajian apakah dilakukan lelang, apakah nanti dikembalikan lagi kepada pemerintah itu nanti kita lihat hasilnya satu bulan ke depan," jelas Sentot.

"Kami mengharapkan bantuan stakeholder turut support apa yang menjadi upaya BPH Migas dalam hal percepatan pembangunan Cisem sesuai amanat perpres sebagai PSN," tambahnya.


(hek/ara)

Hide Ads