Naik Lagi, Harga Minyak Mentah RI Jadi US$ 40,67 per Barel

Perkembangan vaksin virus Corona (COVID-19) yang dinyatakan sudah efektif lebih dari 90% oleh beberapa perusahaan farmasi dunia juga berpengaruh pada pemulihan harga minyak. Begitu juga dengan optimisme pasar akan peluncuran paket stimulus kedua oleh AS.

Sementara itu, pemulihan harga minyak mentah di kawasan Asia Pasifik juga dipengaruhi oleh proyeksi pertumbuhan perekonomian di China yang terus mengalami kenaikan yaitu 3,2% di kuartal II-2020 dan 4,9% di kuartal III-2020. Hal itu merefleksikan permintaan minyak yang terus menguat yaitu 12,85 juta barel per hari di kuartal II-2020, kemudian 12,97 juta barel per hari di kuartal III-2020, dan 13,58 juta barel per hari di kuartal IV-2020.

Baca juga: Pungutan Ekspor Sawit Naik, Pengusaha: Mohon Dikaji Lagi

Berikut perkembangan harga minyak mentah dunia:
- Dated Brent naik sebesar US$ 2,51 per barel dari US$ 40,15 per barel menjadi US$ 42,66 per barel.
- WTI (Nymex) naik sebesar US$ 1,80 per barel dari US$ 39,55 per barel menjadi US$ 41,35 per barel.
- Basket OPEC naik sebesar US$ 2,34 per barel dari US$ 40,08 per barel menjadi US$ 42,42 per barel.
- Brent (ICE) naik sebesar US$ 2,46 per barel dari US$ 41,52 per barel menjadi US$ 43,98 per barel.

(fdl/fdl)