3 Gubernur di Sulawesi Tolak Perpanjang Kontrak, Bos Vale Buka Suara

3 Gubernur di Sulawesi Tolak Perpanjang Kontrak, Bos Vale Buka Suara

Herdi Alif Al Hikam - detikFinance
Selasa, 13 Sep 2022 21:35 WIB
Tambang nikel PT Vale di Soroako, Sulawesi Selatan
Foto: Eduardo Simorangkir: Tambang nikel PT Vale di Soroako, Sulawesi Selatan

Penolakan-penolakan yang dilakukan pemerintah daerah sendiri dikemukakan dalam rapat panitia kerja (panja) Komisi VII DPR RI, Kamis (8/9/2022) yang lalu. Para pemimpin daerah juga mengeluhkan minimnya penyerapan sumber daya manusia lokal ke dalam operasional Vale.

Gubernur Sulsel Andi Sudirman dalam keluhannya mengatakan PT Vale tidak pernah memberikan kesempatan kepada masyarakat lokal untuk masuk ke dalam operasi Vale, bahkan menduduki jabatan strategis di perusahaan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sepanjang sejarah di Vale belum pernah ada yang menjadi, kalau tidak salah dari catatan kami, belum ada yang menjadi (pimpinan dalam) sistem direksi (PT Vale) yang adalah orang sana (lokal)," ungkap Andi Sudirman.

Menanggapi hal itu, Febri menyatakan selama ini sudah banyak sekali tenaga kerja lokal yang bekerja di wilayah operasi Vale. Di tambang nikel Sorowako saja misalnya, di sana ada sekitar 9 ribu tenaga kerja.

ADVERTISEMENT

Hampir 100% merupakan tenaga kerja dari Indonesia. Presentasenya 99,7% tenaga kerja di wilayah operasi Sorowako adalah tenaga kerja Indonesia. Bila dirinci kembali, dari total tenaga kerja Indonesia itu, 88,6% di antaranya adalah warga lokal di Luwu Timur.

"Di Sorowako saja, itu total pekerja kita karyawan dan kontraktor totalnya itu kira-kira 9 ribu ya. Nah dari 9 ribu itu 99,7% Indonesia, dari Indonesia itu 86,6% itu masyarakat Luwu Timur. Kami ini komit untuk sumber daya lokal," papar Febri.

Kembali lagi, Febri meminta pemerintah daerah untuk membuka ruang dialog bila pada realisasi penyerapan tenaga kerja lokal masih belum optimal.

"Kami akui prosesnya tak sempurna, mungkin ada ruang untuk perbaikan. Untuk itu kami juga bersama siap dialog beri kami masukan dan kami bisa berbagi sama, dan jadinya efektif," ungkap Febri.

Kontribusi pendapatan Vale juga disorot. Langsung klik halaman berikutnya



Simak Video "Melihat Proses Pembuatan Sambu, Tenun Warisan Leluhur di Mamasa"
[Gambas:Video 20detik]

Hide Ads