Chairman of the Board and Chief Executive Officer Freeport-McMoran Richard C Adkerson mengungkapkan rencana PT Freeport Indonesia (PTFI) menambah investasi hingga 2041. Investasi yang digelontorkan adalah US$ 18,6 miliar atau Rp 284,58 triliun (kurs Rp 15.300), termasuk pembangunan smelter di Gresik, Jawa Timur.
"Dalam 20 tahun ke depan kita berencana menggelontorkan hampir US$ 20 miliar, yang mana US$ 3 miliar untuk pembangunan smelter di Gresik," kata Adkerson , dikutip dari kanal YouTube Kementerian Investasi/BKPM.
Adkerson mengatakan, sejak 1992 hingga 2021 Indonesia mendapatkan untung sekitar US$ 23,1 miliar atau Rp 353,43 triliun. Untung ini diperoleh dari pajak, royalti, dividen, biaya dan pembayaran lain.
Untuk investasi hingga 2041 estimasi untung yang diperoleh Indonesia mencapai US$ 80 miliar atau Rp 1.224 triliun. Dengan catatan harga tembaga berada di kisaran US$ 4 per pound dan harga emas US$ 1,800 per ounce.
"Ke depan dengan kondisi pasar yang positif, saya pikir dalam 20 tahun ke depan (2041) Indonesia ada keuntungan tidak langsung US$ 80 miliar untuk Indonesia," katanya menambahkan.
Adkerson menambahkan, hasil kesepakatan PTFI dengan pemerintah Indonesia, Indonesia akan mendapat untung hingga dari operasional tambang perusahaan.
"Pemerintah Indonesia dapat 70& keuntungan langsung dari operasional ini, 70% dari pajak dan lainnya. Jumlah itu lebih tinggi dari negara lainnya di dunia. Kalau ada yang bilang dapatnya nggak banyak, cek aja fakta ini, kasih tau mereka," ungkapnya.
Diketahui PTFI juga menggelontorkan US$ 1,9 miliar selama 1992 -2021 untuk investasi sosial. Rinciannya adalah pendidikan 30%, budaya, olahraga, sosial 10%, hubungan pemangku kepentingan 18%, infrastruktur 11%, ekonomi 12%, kesehatan 20%, dan lainnya 1%.
Baca juga: Inalum Jadi IPO Nggak? Ini Kata Wamen BUMN |
Sementara mulai 2021 hingga 2041, PTFI menggelontorkan US$ 100 juta per tahun untuk investasi sosial. Rinciannya adalah pendidikan 29,61%, kesehatan 19,73%, hubungan pemangku kepentingan 15,81%, ekonomi 12,54%, infrastruktur 11,39%, budaya, olahraga, dan sosial 9,72%, dan lainnya 1,21%.
Simak Video "Saat Jokowi Kunjungi Freeport dan Ngaku Belum Mandi"
(zlf/zlf)