Komunitas Tekstil Tradisional Indonesia (KTTI) menyatakan industri kain tenun tradisional di Indonesia sedang dalam kondisi memprihatinkan. Namun, di pasar ekspor sendiri potensinya masih menjanjikan.
"Masih sangat menjanjikan. Kita produk-produk yang saya kira malah bisa lebih mahal kalau tenun tenun kita itu," kata Ketua Umum KTTI Tengku Ryo Rizqan saat ditemui di Museum Tekstil, Jakarta, Kamis (24/1/2019).
Menurutnya negara-negara yang paling meminati produk kain tenun Indonesia adalah Eropa, Amerika Serikat (AS) hingga Jepang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia mengatakan hampir semua produk kain tenun Indonesia yang diminati negara-negara luar.
"Hampir semua ya karena kita kan eksotik ya, dan tidak hanya digunakan untuk pakaian, untuk interior ya, banyak, banyak sekali," sebutnya. (ang/ang)