Mau Vaksin Corona Mandiri Belinya Lewat Aplikasi, Begini Caranya!

Mau Vaksin Corona Mandiri Belinya Lewat Aplikasi, Begini Caranya!

Danang Sugianto - detikFinance
Selasa, 24 Nov 2020 17:33 WIB
Vaksin Covid-19: Negara-negara termiskin di dunia tak boleh terinjak-injak dalam perebutan vaksin corona, menurut WHO
Foto: BBC World

Ketiga pasien juga akan menerima reminder tentang proses vaksinasi. Tahap keempat pasien diingatkan untuk mengisi form consent atau assent form.

Tahap kelima pasien baru bisa mengunjungi fasilitas kesehatan yang sudah ditentukan terdekat dengan lokasi pasien. Kemudian tempat fasilitas seperti RS, klinik ataupun puskesmas akan melakukan validasi QR code yang didapat oleh pasien di dalam aplikasi itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Setelah itu pasien akan mendapatkan vaksin. Penyelenggara fasilitas vaksinasi akan mengkombinasikan vial-ID dan NIK pasien.

Tahap keenam informasi vaksinasi COVID-19 akan muncul di aplikasi. Pasien akan mendapatkan sertifikat bahwa pasien sudah divaksinasi.

ADVERTISEMENT

"Tahap ketujuh sertifikat ini juga diberikan ke kementerian atau misalnya ke PT KAI. Sehingga jika pasien ini mau naik kereta api mereka sudah bisa, karena KAI sudah dapat data masyarakat yang sudah divaksin," terangnya.

Meski begitu pemerintah juga sudah memikirkan masyarakat yang tidak memiliki smartphone ataupun tidak bisa mengoperasikan aplikasi tersebut. Mereka bisa datang langsung ke lokasi dengan mekanisme walk-in customer service.

"Jadi alokasi masing-masing channel ini disesuaikan karakteristik dari daerah-daerah tersebut. Daerah yang penetrasi teknologi digitalnya tinggi ya kita harapkan semuanya menggunakan apps ini," tutupnya.

Aplikasi yang dimaksud menggunakan aplikasi milik Kimia Farma atau KF Mobile. Namun saat ini belum bisa dilakukan proses reservasi lantaran menunggu komando dari Kementerian Kesehatan.


(zlf/zlf)

Hide Ads