Rencananya, setiap hari kereta cepat akan beroperasi selama 17 jam mulai dari pukul 05.00 hingga 22.00. Dengan perhitungan tersebut, maka dapat disimpulkan dalam sehari kereta cepat dapat melakukan 17 kali perjalanan, baik Jakarta ke Bandung, maupun Bandung ke Jakarta.
Apabila satu perjalanannya pendapatan kereta cepat sebesar Rp 240,4 juta maka bila ada 17 perjalanan dalam sehari kereta cepat Jakarta-Bandung mampu mendulang pendapatan sebesar Rp 4,08 miliar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kereta cepat diperkirakan akan beroperasi setiap hari dalam setahun tanpa hari libur. Artinya, kereta ini akan mondar mandir selama 365 hari. Bila seharinya bisa mendulang pendapatan sebesar Rp 4,08 miliar, dikalikan 365 hari, maka kira-kira dalam setahun kereta cepat memiliki pendapatan tiket sebesar Rp 1,49 triliun.
Dengan modal sebesar Rp 113 triliun dan pendapatan tahunan sekitar Rp 1,49 triliun, maka kereta cepat Jakarta-Bandung butuh waktu kira-kira 75 tahunan untuk balik modal.
Hitungan tersebut merupakan hitungan asumsi kasar, serta belum memperhitungkan bunga pinjaman, biaya operasional, dan biaya-biaya lainnya.
Saksikan juga: Napak Tilas dan kesaksian Bocah Hilang di Gunung Guntur
(hal/zlf)