Kereta Cepat Jakarta-Bandung Selesai Diproduksi di China, Ini Kecanggihannya

Kereta Cepat Jakarta-Bandung Selesai Diproduksi di China, Ini Kecanggihannya

Achmad Dwi Afriyadi - detikFinance
Jumat, 08 Apr 2022 14:53 WIB
Penampakan Kereta EMU dan CIT Kereta Cepat Jakarta-Bandung
Foto: Dok. KCIC

Dengan kecepatan operasional yang mencapai 350 km/jam, rangkaian EMU KCJB juga memiliki kemampuan untuk meminimalisasi getaran dan kebisingan. Baik itu yang berasal dari akselerasi kereta maupun yang bersumber dari luar sehingga penumpang bisa merasakan pengalaman bepergian dengan kereta cepat pertama di Asia Tenggara dengan kenyamanan yang tinggi.

Meskipun di dalamnya tersemat teknologi modern, EMU KCJB juga tetap memiliki muatan lokal. Hal ini dapat dilihat dari bentuknya yang terinspirasi dari Komodo sebagai hewan endemik Indonesia. Interiornya pun dilengkapi motif batik Megamendung sehingga perpaduan modern-tradisional dalam interior kereta semakin terasa.

Pada rangkaian EMU KCJB, terdapat beberapa kelas yang bisa dipilih penumpang. Diantaranya VIP Class, First Class, hingga Second Class. Lalu, terdapat pula fasilitas Dining Car, fasilitas untuk difabel, Charging Port, sampai Luggage Storage.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Untuk CIT KCJB, Dwiyana mengatakan rangkaian kereta ini dirancang untuk kebutuhan ujicoba dan maintenance KCJB. CIT atau kereta inspeksi sudah memiliki kelengkapan untuk memenuhi kebutuhan inspeksi sesuai dengan kondisi geologis di sepanjang trase KCJB.

Kereta inspeksi ini dirancang agar dapat mendeteksi kondisi lintasan, pengukuran listrik aliran atas atau Overhead Contact System (OCS), pengujian dan pemeriksaan jaringan komunikasi, sistem sinyal, serta dinamika dan integrasi rel-roda dalam kecepatan tinggi hingga 350 km/jam.

ADVERTISEMENT

Disamping itu, kereta inspeksi ini dilengkapi sistem yang dapat mengumpulkan, memproses, dan menganalisa data terkait kondisi lintasan yang dilaluinya secara otomatis, realtime, dan menyeluruh. Dwiyana menegaskan kemampuan ini sangat dibutuhkan di industri kereta cepat agar proses pemeliharaan infrastruktur kereta cepat dapat berjalan optimal dan efisien.

"Disamping teknologi yang sama canggihnya dengan EMU, CIT KCJB punya kemampuan untuk memenuhi semua kebutuhan ujicoba dan maintenance KCJB. Teknologinya sudah tertanam untuk melakukan tugas tersebut dengan sebaik-baiknya. Jadi kehadiran CIT KCJB ini sangat penting untuk operasional dan keselamatan kereta cepat," jelas Dwiyana.


(acd/ara)

Hide Ads