Jakarta Dikepung Banjir, Dua Bendungan Penangkalnya Selesai Kapan?

Herdi Alif Al Hikam - detikFinance
Senin, 10 Okt 2022 13:10 WIB
Foto: Dok. Kementerian PUPR
Jakarta -

Hujan deras mengguyur wilayah Jakarta dalam beberapa waktu terakhir. Beberapa wilayah pun mulai terendam banjir.

Pemerintah sendiri sudah punya beberapa proyek penangkal banjir Jakarta yang sudah dikerjakan sejak lama. Salah satunya adalah dua bendungan kering yang ditargetkan menjadi penangkal banjir di wilayah hulu Jakarta. Lalu kapan dua proyek ini selesai dibangun dan beroperasi?

Dua bendungan yang dimaksud adalah Bendungan Ciawi dan Sukamahi yang terletak di sekitar kawasan Puncak, Bogor. Diyakini, dua bendungan ini bisa mendistribusikan air di wilayah hulu Jakarta dan meminimalisir kiriman air ke Jakarta yang merupakan daratan rendah.

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Sumber Daya Air (SDA) menargetkan pembangunan Bendungan Ciawi dan Sukamahi dapat selesai akhir tahun ini. Direktur Jenderal SDA Kementerian PUPR Jarot Widyoko mengatakan dua bendungan itu bisa selesai di bulan Oktober atau November.

"Mengenai progres Bendungan Ciawi dan Sukamahi, InsyaAllah mohon doanya kurang lebih Oktober atau November selesai," ujar Jarot dalam konferensi pers di Jakarta, dilansir dari Antara, Senin (10/10/2022).

Di sisi lain, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono pernah menjelaskan Bendungan Sukamahi dan Ciawi merupakan bendungan kering yang memang khusus dibangun untuk mengendalikan atau untuk pengendali banjir saja.

Sebagai bendungan kering, maka pengoperasinnya akan berbeda dengan bendungan lain. Kedua bendungan ini baru akan digenangi air pada musim hujan. Sementara pada musim kemarau bendungan ini memang akan kering.

"Dua bendungan ini tidak akan menampung air, karena air hujan hanya ditampung sementara dan dialirkan sekecil mungkin ke Sungai Ciliwung, sehingga diatur debitnya yang harus mengalir saat musim hujan," kata Basuki dilansir dari laman resmi Kementerian PUPR.

Bersambung ke halaman selanjutnya.




(hal/dna)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork