Punya Banyak Kartu Kredit? Begini Caranya Mengaturnya

Jakarta - Kartu kredit mempunyai banyak penawaran dan fasilitas yang menggiurkan. Oleh sebab itu banyak orang yang memiliki banyak kartu kredit membuat mereka keterusan belanja.

Jadi tak heran bila banyak pemegang kartu kredit terlilit utang akibat penggunaan kartu kredit yang berlebihan. Lalu bagaimana jika Anda memiliki lebih dari satu kartu kredit, menguntungkan atau malah merugikan?

Bila Anda seorang yang pandai mengelola keuangan, maka itu bukanlah masalah. Anda perlu disiplin dalam penggunaan kartu kredit.

Terutama dalam hal penggunaan dan pembayaran tagihan, orang yang mempunyai kartu kredit lebih dari satu memiliki risiko gagal bayar lebih tinggi.

Berikut tips mengatur penggunaan kartu kredit:

1. Jangan Tergoda Point Reward
Meski terlihat menguntungkan, Anda tidak boleh asal menggunakan kartu kredit. Bukannya point reward yang Anda dapatkan, malah tunggakan cicilan yang Anda terima.

Mendapatkan point rewards bukanlah tujuan Anda memiliki kartu kredit. Dia hanya sebagai 'bonus' dari transaksi saja.

2. Tujuan Memiliki Kartu Kredit
Tentukan tujuan Anda memiliki banyak kartu kredit. Misalnya, kartu kredit A khusus untuk belanja bulanan dan membayar tagihan (listrik, telepon, internet, dan lainnya).

Hal ini karena kartu kredit A memberikan point rewards dan cash back. Sedangkan kartu kredit B, hanya sebagai cadangan saja.

3. Tentukan Budget dan Pos Pengeluaran
Sebelum menggunakan kartu kredit Anda, hitung kembali gaji bulanan Anda. Serta tentukan pos-pos pengeluaran Anda.
Misalnya: Gaji bulanan: Rp 8 juta,
Cicilan motor: Rp 900 ribu,
Asuransi: Rp 700 ribu,
Makan: Rp 2 juta,
Dana Cadangan: Rp 1,5 juta,
Tabungan : Rp 1 juta,
Total Rp 5,1 juta.
Masih ada sisa, Rp 1,9 juta.

Setelah itu, barulah kartu kredit Anda yang mendapatkan bagian ini. Pastikan jangan sampai kartu kredit melebihi sisa gaji sebesar Rp 1,9 juta.

4. Waspada Pengeluaran Lebih Besar dari Pendapatan
Jika Anda membeli barang yang memiliki harga melebihi gaji Anda, lebih baik tidak menggeseknya. Meski limit masih cukup, namun itu tidak rasional.

Bila Anda sudah yakin ingin membeli barang dengan harga yang melebihi gaji Anda, maka pastikan kapan Anda bisa melunasi tunggakan itu. Jangan sampai utang malah menjadi menumpuk.

5. Berhati-hati dengan Over Limit
Biasanya, besaran limit kartu kredit tiga kali gaji sebulan. Contohnya, gaji Anda sebesar Rp 5 juta sebulan, maka Anda memiliki limit kartu kredit Rp 15 juta.

Bila Anda menggunakan dua kartu mencapai batas kredit, maka Anda akan memiliki utang sejumlah Rp 30 juta. Utang atau cicilan tidak boleh melebihi 30% gaji sebulan.

Artinya, dari perhitungan di atas, Anda hanya memiliki alokasi dana bayar cicilan sebesar Rp 1,5 juta. Bila Anda membayar minimum tiap kartu kredit, maka Anda membutuhkan waktu 20 bulan untuk melunasinya.

Untuk menghindari over limit pastikan Anda tidak menggunakannya selama jangka waktu tersebut. Itulah beberapa hal yang dapat Anda lakukan jika Anda memiliki kartu kredit dengan jumlah yang banyak.

Bijaklah dalam menggunakannya jangan sampai kemudahan tersebut menjadi boomerang yang akhirnya mempersulit keuangan Anda. Semoga bermanfaat.

Hasil Intisari Pemikiran Dan Praktek Saya Selama 20 Tahun. Dari Biasa Saja Menjadi Hingga DAHSYAT.

Ikuti Pelatihan 12 Ilmu Penting Dalam Kehidupan "University Of Life" senilai Rp 997.000. Program Khusus Dan Gratis Hanya Untuk Pembaca detikFinance Hari Ini, Terbatas Untuk 100 Orang Pedaftar Pertama. Klik di Sini Untuk Daftar Sekarang! (ang/ang)