Ustadz Yusuf Mansur sudah mempersiapkan pembukaan rekening BMI secara berjamah itu cukup matang. Undangan disebar bukan hanya melalui jaringan mitra PayTren tapi juga melalui media sosial cukup ampung mendatangan banyak jamaahnya.
Untuk di Kantor Pusat Bank Muamalat sendiri sudah ramai dipadati jamaah sejak pagi. Mereka datang dari berbagai daerah.
"Di sini saja ada 1000 lebih. Karena dari Bandung saja 7 bus. Ustadz dan ustazah itu berapa bus, pemimpinnya bertelur lagi. Ini kan positif luar biasa, ternyata kecintaan terhadap bank syariah dan trust-nya masih sangat tinggi," kata Yusuf.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tadi ada dia datang padahal dari Kalimantan Utara. Dia dari Tanah Tidung ke bandaranya saja 3 jam naik speed boat. Dia sampai 2 hari kesini cuma untuk buka tabungan. Jadi targetnya kecintaan bukan Rp 100 ribunya," imbuhnya.
Tidak hanya itu, ada pula yang datang dari Padang. Pria yang bernama Herry Zaldi mengaku datang lantaran melihat undangan acara tersebut melakui Facebook. Meski bukan mitra PayTren namun dia tertarik dengan ajakan tersebut, bahkan dia rela datang jauh-jauh dari Padang ke Jakarta.
"Undangannya kan viral, katanya mau beli saham Bank Muamalat karena kan dari Minna Padi sudah batal, saya setuju. Saya sudah di Jakarta sudah seminggu," akunya.
Halaman Selanjutnya
Halaman