Jangan Senang Dulu, Nggak Semua Leasing Bisa Kasih Kredit DP 0%

Jangan Senang Dulu, Nggak Semua Leasing Bisa Kasih Kredit DP 0%

Danang Sugianto - detikFinance
Sabtu, 12 Jan 2019 10:25 WIB
Jangan Senang Dulu, Nggak Semua Leasing Bisa Kasih Kredit DP 0%
Foto: dok detikOto

Ketua Umum Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) Suwandi Wiratno menepis pandangan DP 0% akan meningkatkan rasio NPL industri. Menurutnya perusahaan pembiayaan akan bersikap hati-hati atas relaksasi tersebut, tujuannya tentu untuk menjaga NPF-nya.

"Enggak lah, enggak mungkin. Kami enggak bodoh. Kebijakan ini hanya memberikan insentif kemudahan," ujarnya kepada detikFinance.

Suwandi menjelaskan relaksasi DP 0% yang diberikan OJK tentunya terdapat batasan-batasan agar relaksasi itu tidak kebablasan. Salah satunya DP 0% bisa digunakan oleh perusahaan pembiayaan dengan rasio pembiayan bermasalah (non performing financing/NPF) di bawah atau setara 1%.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau NPF-nya di bawah 1% berarti tidak semua perusahaan bisa. DP 0% itu juga serendah-rendahnya, apakah akan dipakai perusahaan pembiayaan yang NPF-nya di bawah 1%? Nah itu musti ditanya dulu ke perusahaannya," ujarnya.

Suwandi mengaku tidak yakin perusahaan pembiayaan yang punya NPF di bawah 1% mau memberikan DP 0% secara penuh. Sebab mereka yang punya NPF rendah juga pasti menerapkan azas kehati-hatian yang sangat tinggi dalam menjalankan bisnisnya.

Tetapi bukan berarti DP 0% itu tidak akan dimanfaatkan. Menurut Suwandi pembiayaan kendaraan DP 0% bisa diterapkan untuk pembiayaan kendaraan terhadap nasabah yang dinilai benar-benar aman seperti perusahaan.

"Tetapi apakah dipakai bisa saja, bisa juga. Misalnya ada perusahaan besar saya saya minta dong kredit mobil buat manajer saya dpnya 0%, tapi yang bayar nanti perusahaan. Itu bisa, tapi kalau ini menjadi program mass market tidak akan," tegasnya.

Meski begitu, Suwandi mengapresiasi keputusan yang diambil oleh OJK. Menurutnya hal itu merupakan niatan baik dari OJK untuk membantu industri perusahaan pembiayaan kendaraan.

Hide Ads