Terungkap! Ini Alasan Jasindo Tutup 43 Kantor dan PHK 262 Pegawai

Sylke Febrina Laucereno - detikFinance
Kamis, 08 Des 2022 15:58 WIB
Foto: Jasindo (Istimewa/Jasindo)
Jakarta -

PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) telah menutup puluhan kantor cabang dan ratusan pegawai sepanjang 2022 ini. Begini penjelasanya.

Direktur Utama Jasindo Andy Samuel Panggabean mengungkapkan di akhir 2021 jumlah pegawai tercatat 927 orang. Lalu jumlah kantor cabang dan perwakilan 73 unit.

"Saat ini per Desember 2022 total pegawai kami 665 orang dari tahun lalu 927 orang. Kantor perwakilan kami sekarang 30 dari 73," kata dia di Komisi VI DPR, Kamis (8/12/2022).

Dia menjelaskan, kantor-kantor ini ditutup karena Jasindo melakukan perubahan proses dan model bisnis. Andy menyebut kantor-kantor perwakilan ini biasanya hanya diisi oleh 2 sampai 3 karyawan.

Pengurangan sumber daya manusia (SDM) dilakukan karena proses klaim seluruhnya ditarik ke pusat, sehingga tak lagi membutuhkan di perwakilan dan cabang ini.

Menurut Andy, tertekannya kondisi keuangan perusahaan terjadi karena adanya masalah pada salah satu produk yaitu asuransi kredit. Dia menyebut pada periode 2017-2019 setiap tahunnya Jasindo bisa meraup Rp 700 miliar - Rp 800 miliar. Sehingga dalam 3 tahun bisa mendapatkan Rp 2,1 triliun.

Namun produk ini jangka pertanggungannya mencapai 25 tahun. "Pada saat itu kami (Jasindo) tidak proper melakukan pencadangan teknis. Sehingga performance 2017-2019 sampai 2021 itu klaim dibagi premi kami sudah melewati 100%. Sudah tekor, tapi ini masih panjang karena polis selesai 2044, sehingga kami harus restrukturisasi," jelas dia.



Simak Video "Bacakan Pledoi Sambil Nangis, Eks Direktur Jasindo: Saya Tulang Punggung Keluarga"

(kil/zlf)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork