Polemik Baru Rumah DP Rp 0 yang Diduga Ada Kecurangan

Polemik Baru Rumah DP Rp 0 yang Diduga Ada Kecurangan

Danang Sugianto - detikFinance
Kamis, 22 Feb 2018 10:00 WIB
Polemik Baru Rumah DP Rp 0 yang Diduga Ada Kecurangan
Foto: dok. detikcom
Penunjukan PT Totalindo Eka Persada Tbk yang dilakukan oleh BUMD Pembangunan Sarana Jaya tanpa melalui tender dianggap mengandung unsur kecurangan. KAKI juga menuding bahwa Totalindo Eka Persada memiliki rekam jejak yang buruk.

Totalindo Eka Persada sudah beberapa kali menggarap proyek hunian milik Pemprov DKI Jakarta, beberapa di antaranya dianggap bermasalah.

"PT Totalindo track recod-nya tidak bagus. Sedangkan Direktur Pembangunan Sarana Jaya mengatakan kenapa dipilih karena track record-nya bagus, padahal kebalikan. Dari beberapa Rusunawa yang digarap belum selesai. Melebihi kontrak. Terhadap penambahan 50 hari masih juga belum selesai. Tiang pancang yang harusnya 30 meter jadi 20 meter. Jadi pengalamannya ini seharusnya jadi acuan," terang Arifin.

Dalam laporan KAKI menjabarkan, Totalindo sudah memenangkan tender rusun di Pulo Gebang, Jakarta Timur dan Nagrak di Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara. Kedua proyek yang harus dikerjakan awal tahun lalu ditargetkan rampung 20 Desember 2017, namun hingga hari ini belum juga selesai.

Arifin berharap agar pembangunan rumah DP Rp 0 di Pondok Kelapa Jakarta Timur dihentikan sementara. Pemprov DKI Jakarta juga diharapkan bisa melelang kembali proyek tersebut secara transparan.

"Kita inginnya dihentikan dulu, kita tidak mau kejadian lagi seperti kemarin-kemarin melihat track recordnya Totalindo sendiri. Ya saya harapkan Pemprov DKI bisa lebih transparan, lebih akuntable lebih menciptakan daya saing yang sehat. Kita khawatir mangkrak," tegasnya. (eds/eds)

Hide Ads