Wakil Ketua Umum Kamar Dagang Industri (Kadin) Bidang Properti Hendro Gondokusumo pun menanggapi sindiran Sri Mulyani. Menurutnya, industri properti tidak instan butuh waktu untuk pengembangan.
Bahkan untuk tahun ini saja Hendro memprediksi pertumbuhan properti masih juga di kisaran angka 3%.
"Analisa kita di tahun ini mesin pertumbuhannya masih sama di 3,8%, properti ini kita perlu waktu untuk kita kembangkan. Bukan trading, kalau trading diturunkan bisa langsung laku," ungkap Hendro.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
(ang/ang)