Penghitungan berapa banyak potongannya dilihat dari akumulasi catatan penghasilan selama setahun. Kemudian dihitung rata-ratanya per bulan, jumlah itu diasumsikan sebagai gaji bulanan. Dari gaji bulanan dihitung 3%-nya berapa, jumlah itu lah yang jadi iuran wajibnya tiap bulan.
"Jadi dia harus punya catatan berapa penghasilan setahun, dirata-ratakan sebulan, itu lah nanti yang dianggap sebagai gaji atau upahnya itu per bulan. Begitu cara masuknya. Itu lah dasarnya berapa simpanannya yang mesti disetor Tapera," papar Nostra.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nostra juga menjelaskan usia minimum untuk mendaftar Tapera adalah 20 tahun, ataupun pekerja yang sudah berkeluarga. Syarat itu berlaku bagi seluruh kategori pekerjaan.
"Jadi kalau di dalam UU dan PP itu syarat kepesertaan itu dilihat dari usia, usia minimum 20 tahun atau sudah berkeluarga. Otomatis mandiri juga seperti itu, persyaratan pesertanya seperti itu," jelas Nostra.
Hingga 2024 Nostra menargetkan BP Tapera akan menarik iuran pada 13 juta peserta dari seluruh kategori. Dari hitungan kasar pihaknya sampai 2024 akan terkumpul Rp 60 triliun dana tabungan pembiayaan perumahan untuk masyarakat.
"Kalau target dananya belum ada, kami akan finalkan lagi karena bukan kami yang tentukan karena ini harus berkoordinasi dengan banyak pihak. Cuma hitungan kami sampai 2024 itu bisa lah Rp 60 triliun terkumpul," ungkap Nostra.
Simak Video "Rumah Subsidi Banyak Tak Dihuni"
[Gambas:Video 20detik]
(ara/ara)