Top! Korban PHK Jualan Burger di Garasi, Omzetnya Tembus Puluhan Juta

Saatnya Jadi Bos

Top! Korban PHK Jualan Burger di Garasi, Omzetnya Tembus Puluhan Juta

Herdi Alif Al Hikam - detikFinance
Selasa, 05 Apr 2022 07:00 WIB
Top! Korban PHK Jualan Burger di Garasi, Omzetnya Tembus Puluhan Juta
Foto: Dok: homeburger_88
Jakarta -

Pada 2020 badai PHK menerpa Indonesia. Imbas dari pandemi COVID-19 yang mulai menjangkit Indonesia membuat sektor bisnis menjadi lesu, kondisi bisnis berbagai perusahaan anjlok sedalam-dalamnya. Ujungnya banyak perusahaan melakukan PHK.

Namun, di tengah badai PHK yang terjadi beberapa orang justru berhasil bangkit dan sukses membesut bisnis. Nila salah satunya, ibu rumah tangga asal Jakarta Barat ini berhasil membesut usaha kuliner burger rumahan dan menghasilkan omzet bulanan yang fantastis.

Padahal nasib kurang mengenakkan pernah dirasakannya pada 2020, Nila menjadi salah satu dari sekian banyak orang yang terkena PHK. Nila bercerita awalnya dia merupakan karyawan di salah satu industri jasa keuangan non bank. Tapi, pandemi COVID-19 telah membuat kondisi perusahaan Nila turun dan terpaksa harus melakukan PHK banyak karyawannya, termasuk dirinya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tahun 2020 saya kerja di jasa keuangan non bank. Ini terdampak sekali awal mula COVID, termasuk pekerjaan saya. Saya di kantor terkena PHK waktu itu, kondisinya benar-benar down sekali lah waktu itu," cerita Nila kepada detikcom, ditulis Selasa (5/4/2022).

Setelah terkena PHK, Nila tak ingin menyerah. Dia mencoba berbagai usaha dari rumah. Saat itu, dia berpikir, untuk mencari pekerjaan baru di masa pandemi rasanya akan cukup sulit. Maka selama setahun dia mencoba berbagai usaha mulai dari jual barang online hingga jadi dropshipper namun nyatanya hasil usahanya itu tak seberapa.

ADVERTISEMENT

"Kalau begini terus masak kita mau diem aja, saya buka usaha apa ya yang saya bisa dan mampu. Sesuai budget juga. Saya mulai coba online shop, dropship, cuma hasilnya nggak seberapa," kata Nila.

Suatu hari dia terpikir untuk membuat usaha kuliner berjualan burger, ide itu datang karena dia beberapa kali membuat sarapan burger untuk keluarganya. Dari situ dia yakin ide itu akan berhasil bila dijadikan usaha.

Dia berpikir usaha burger rumahan nampaknya bisa dilakukan. Pertimbangannya selain karena dia bisa membuatnya, bahan-bahannya mudah dicari, dan dirinya bisa berjualan dari rumah tak perlu menyewa tempat.

Di saat itu juga Nila langsung melakukan eksperimen kecil-kecilan untuk mencari resep dan varian menu terbaik burger yang mau dijualnya.

"Akhirnya, kan saya berpikir, saya sering bikin sarapan bikin burger, simple-simple. Apa saya jualan itu aja ya? Saya sama suami mikir nih, oke deh kita jualan burger. Saya coba-coba semua compliment dari roti segala macam akhirnya cocok lah untuk komposisinya," kisah Nila.

Saat sudah menemukan resep dan menu terbaiknya, Nila mengatakan dirinya langsung nekat buka usaha dari garasi rumahnya. Usahanya diberi nama Home Burger 88. Oktober 2021 dia memulai bisnisnya dengan modal sekitar belasan juta. Hal pertama yang dia siapkan adalah bahan-bahan untuk 100 porsi burger pertamanya.

"Saya mulai buka usaha di garasi rumah untuk tekan budget. Modal nekat aja saya dulu, kalau mau usaha dipikirin doang juga menurut ku kita nggak bisa mulai-mulai. Ya sudah kita coba langsung. Aku siapin modal untuk bahan bahan buat bikin 100 porsi burger, kita siapkan booth-nya kecil-kecil aja," cerita Nila.

Kisah perjuangan Nila membesarkan bisnis burger berlanjut ke halaman berikutnya.

Simak juga Video: Ini Dia Usaha Lain Juragan99

[Gambas:Video 20detik]



Sejak saat itu dia bilang usahanya berjalan cukup lancar. Awalnya, pembeli burger Nila hanya orang-orang di sekitar rumahnya saja. Dipromosikan lewat media sosial, dari WhatsApp hingga Instagram. Dia bersyukur, tak perlu waktu lama usahanya sudah balik modal.

"Alhamdulillah banget satu bulan balik modal. Kita waktu itu modal belasan juta," ungkap Nila.

Dia bilang pada tiga bulan pertama usahanya, dia berhasil menjual 20-30 menu dalam sehari. Namun, kini sudah bisa mencapai 60-70 menu dalam sehari dengan omzet mencapai Rp 1-1,5 juta per harinya.

"Sekarang Rp 1-1,5 juta sehari, mungkin sekitar 60-70 burger. Sebulan ya sekitar Rp 20-25 jutaan," jelas Nila.

Lalu apa sih rahasia dari Home Burger 88 besutan Nila bisa sukses besar dan laku keras? Nila sendiri menyatakan ada dua faktor utama yang membuat usahanya tumbuh pesat. Dia mengatakan dua hal itu adalah harga burger yang murah, dan rasa burger yang enak.

Untuk mematok harga dia sengaja membuat produknya semurah mungkin, menu yang ada di Home Burger 88 menurutnya mulai dari Rp 13-25 ribu saja, burger paling mahal saja hanya Rp 23 ribu harganya. Hal ini menurutnya membuat orang tak ragu untuk membeli hanya cuma satu.

"Karena mungkin harga burger kita murah sekali dari Rp 13-23 ribu burger, jadi memang konsep aku gini, harga segitu murah kan. Jadi kayak kalau ada yang mau nggak mungkin dia beli satu kan, mungkin satu costumer bisa 5-6 menu kan jadinya," beber Nila.

Belum lagi dia juga membuat paket bundling dengan promo berupa bebas ongkos kirim. "Kalau belanja minimal Rp 100 ribu, kalau masih di sekitar Jakarta Barat kita kasih free ongkir," katanya.

Di sisi lain, dia menjamin menu yang dia tawarkan enak. Meski murah, bahan-bahan yang dipakai tetap dicari yang paling berkualitas dan tidak setengah-setengah. Bahkan, menurutnya rasa burger yang dibuatnya sekelas restoran namun harganya lebih murah.

"Saya berani bilang burger ini sekelas di restoran dan kafe, tapi saya jual di harga lebih murah. Kita bisa cuan besar dan orang repeat order karena harga terjangkau," kata Nila.

Bukan cuma itu, sebagai bisnis rumahan, Nila juga melek penggunaan media sosial. Sejak awal usahanya saja dia memberikan promo gratis minuman asalkan pembelinya mau meng-upload menu yang dibelinya di media sosial sekaligus memberikan tag ke akun Instagram Home Burger 88. Dengan begitu, menurutnya banyak orang yang bisa melihat usahanya lewat media sosial.

"Saya pernah kasih promo, supaya orang mau posting makanan yang dia beli di sini, saya kasih free minum tapi posting tag IG kita. Kan kalau begitu temannya bisa tahu dan ikuti kita juga," cerita Nila.

Nila juga sempat bekerja sama dengan seorang food blogger di Instagram, dengan begitu usahanya bisa lebih banyak dikenal. Menurutnya pun dampak dari kerja sama itu membuat orang dari Depok hingga Pamulang ikut memesan burger buatannya. "Alhamdulillah impact-nya beneran bagus banget," katanya.

Home Burger 88 yang dibesut Nila fokus untuk melayani pesanan take away. Burger ala Nila ini bisa dipesan langsung lewat WhatsApp ataupun layanan pengiriman makanan online. Bagi yang berminat membeli bisa langsung cek akun Instagram @homeburger_88.


Hide Ads