"Saya baru dengar juga. Saya baru tahu (Indonesia impor ikan asin," kata Yugi kepada detikFinance.
Menurut Yugi bila benar Indonesia rajin mengimpor ikan asin ada dua alasan yang masuk akal. Alasan pertama adalah produksi ikan asin dalam negeri yang berkurang dan tingkat konsumsi ikan asin yang meningkat. Lalu alasan kedua adalah segmentasi ikan asin jenis tertentu yang tidak dapat diproduksi di Indonesia.
Namun pihaknya akan lebih dahulu melakukan kajian kira-kira apa penyebab Indonesia rajin mengimpor ikan asin.
"Kita lihat kasusnya. Jadi ini hukum ekonomi. Kalau misalnya produksi di sini banyak lalu impor kasihan dong, orang kan akan hilang mata pencaharian. Jujur saja saya baru dengar. Nanti saya cek, saya baru dengar ikan asin," sebutnya.